Garuda Indonesia Kerahkan Armada Bantuan Terhadap Korban Bencana di Papua Nugini



KONTAN.CO.ID - JAKARTA - Maskapai penerbangan Garuda Indonesia mengoperasikan penerbangan kemanusiaan untuk mengangkut sedikitnya 14,5 ton bantuan menuju Papua Nugini yang dioperasikan dengan menggunakan armada Airbus A330-200. 

Dalam penerbangan kemanusiaan tersebut, Garuda Indonesia mengangkut berbagai bantuan berupa bahan makanan, obat-obatan serta bantuan lainnya bagi masyarakat Papua Nugini yang terdampak bencana tanah longsor. 

Penerbangan tersebut secara resmi dilepas oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada Senin (8/7/2024), dimana penerbangan bantuan tersebut direncanakan akan diberangkatkan dari Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma pada pukul 23.50 WIB dan direncanakan akan tiba di Bandar Udara Port Moresby keesokan harinya pada pukul 08.50  LT. 


Baca Juga: Ada Kebijakan Bioavtur, Harga Tiket Penerbangan ke Singapura akan Lebih Mahal di 2026

Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra mengatakan bahwa pengoperasian penerbangan kemanusiaan ini merupakan wujud dari komitmen perusahaan.

Garuda Indonesia, kata dia, sebagai national flag carrier untuk senantiasa berada di garda terdepan dalam mendukung berbagai misi bangsa khususnya dalam memberikan bantuan kemanusiaan bagi masyarakat dunia. 

"Kembali dipercaya untuk turut berpartisipasi dalam mendistribusikan inisiasi bantuan kemanusiaan dari Pemerintah tentunya menjadi momen penuh arti tersendiri bagi kami," kata Irfan dalam keterangan resminya yang diterima kontan, Senin (8/7).

Irfan melanjutkan, khususnya dalam merealisasikan dukungan kami untuk menjembatani misi kebangsaan dan wujud solidaritas antarnegara bagi masyarakat Papua Nugini yang saat ini tengah membutuhkan dukungan dari berbagai pihak," jelas Irfan.

Baca Juga: Harga Avtur Tinggi, Pengamat Beberkan Segudang Persoalan

Ia juga memastikan bahwa penerbangan tersebut telah dilaksanakan melalui koordinasi intensif bersama berbagai pemangku kepentingan untuk memastikan aspek keamanan dan keselamatan penerbangan dapat terimplementasikan secara maksimal. 

"Pada kesempatan ini kami juga ingin menyampaikan apresiasi dan mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan sekaligus sinergi yang telah terjalin dengan berbagai pihak yang telah mendukung kelancaran seluruh proses penerbangan kemanusiaan ini," ujarnya.

"Kiranya kolaborasi berbagai pihak dalam misi kemanusiaan ini tidak hanya memberikan manfaat bagi masyarakat Papua Nugini namun juga dapat menyampaikan semangat dan pesan persaudaraan bagi masyarakat dunia," tutup Irfan. 

Baca Juga: Harga Tiket Penerbangan ke Singapura akan Lebih Mahal di 2026, Ini Alasannya

Sebelumnya, Garuda Indonesia turut terlibat aktif dalam berbagai misi kemanusiaan Pemerintah Republik Indonesia di antaranya melalui pengangkutan bantuan kemanusiaan untuk korban konflik di Palestina dan Sudan, bantuan bagi korban bencana siklon Mocha di Myanmar, bantuan bagi masyarakat Turki dan Suriah, serta berbagai bantuan kemanusiaan lainnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli