KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk telah mempersiapkan 14 pesawat untuk keperluan penerbangan haji di tahun ini. Persiapan itu menyusul ditandatanganinya nota kesepahaman (MoU) bersama Kementerian Agama RI mengenai pengadaan transportasi udara penyelenggaraan haji tahun 2018.

Direktur Utama Garuda Indonesia Pahala N Mansury mengatakan akan menerbangkan sebanyak 107.000 penumpang. Jumlah penumpang itu merupakan 50% dari seluruh kuota haji reguler Indonesia di tahun ini.

Pahala yakin kinerja maskapainya di tahun ini bisa memberikan pelayanan yang terbaik. “Berkaca dari pencapaian kinerja haji tahun lalu di mana kami berhasil mempertahankan capaian ketepatan waktu di atas 95%,” katanya pada Senin (9/4).

Adapun 14 pesawat yang disiapkan terdiri dari tiga pesawat B747-400, lima pesawat B777-300ER, dan enam pesawat A330-300/ 200.

Fase keberangkatan gelombang satu diberangkatkan pada tanggal 17 Juli 2018 sampai dengan 29 Juli 2018. Sedangkan gelombang kedua diberangkatkan pada tanggal 30 Juli 2018 sampai 15 Agustus 2018.

Sementara, fase kepulangan gelombang satu diterbangkan tanggal 27 Agustus 2018 sampai dengan 8 September 2018. Gelombang dua fase kepulangan akan diberangkatkan dari Madinah dari 9 September 2018 sampai 26 September 2018.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sofyan Hidayat