KONTAN.CO.ID - CENGKARENG. Mengantisipasi peningkatan penumpang pesawat jelang natal dan tahun baru (Nataru), PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) menambah 4 armada pesawat. Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan 4 pesawat tambahan itu berasal dari Lebanon dan Australia. "Kami akan tambah empat pesawat. Minggu-minggu ini, satu dulu datang. Satu dari Lebanon sama dari Alice Springs, Australia," kata Irfan saat ditemui di Kawasan Bandara International Soekarno Hatta, Jakarta, Senin (11/11). Adapun, Irfan menjelaskan pertambahan 4 armada pesawat di akhir tahun ini menggunakan sistem sewa, bukan beli sehingga Garuda Indonesia tidak mengeluarkan investasi untuk pembelian armada tambahan. Baca Juga: Garuda Buka Lagi Keberangkatan dari Halim Perdanakusuma Menuju 3 Kota Besar Indonesia "Nggak ada investasi, nyewa kita. 4 itu sewa semuanya," katanya. Sebelumnya, di awal tahun ini Garuda Indonesia berencana meningkatkan kapasitas produksi dengan menambah 8 armada di sepanjang tahun 2024. Dengan detailnya adalah, 4 pesawat tipe B737-800 NG, 2 pesawat tipe B777-300 ER, dan 2 pesawat tipe A330-300. Namun, karena empat lainnya hingga saat ini belum mendapatkan restu untuk mendapatkan izin. Irfan mengatakan pihaknya akan menambah armada secara lebih konservatif. "Kita akan tambahkan pesawat secara konservatif. 4 (pesawat) belum di approve," katanya.
GIAA Chart by TradingView