KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengaku tergelitik saat mengetahui ada cucu usaha PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) yang bernama PT Garuda Tauberes Indonesia.

"Ini menarik dan mohon maaf, cukup menggelitik. Ada cucu BUMN yang namanya seperti itu. Saya baru tahu," katanya saat ditemui di Kantor Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Jakarta pada Jumat (13/12).

Baca Juga: Menteri BUMN akan tata, Garuda setop pengembangan anak dan cucu perusahaan

Menurut penelusuran Kontan.co.id, PT Garuda Tauberes Indonesia merupakan salah satu perusahaan logistik yang melayani pengiriman produk dan paket serta kargo udara.

Bahkan, Tauberes yang bisa diakses lewat tauberes.co.id ini juga menawarkan akses untuk belanja online di blanja.com dan Sarinah Online.

Kantor Garuda Tauberes Indonesia ini terletak di Gedung Garuda Indonesia yang beralamat di Jalan Gunung Sahari Raya No. 52, Jakarta.

Erick juga mengaku tahu nama cucu perusahaan GIAA ini setelah menangani kasus eks Direktura Utama GIAA Ari Askhara yang menjabat sebagai komisaris di enam anak dan cucu usaha Garuda.

Erick mengatakan pihaknya akan melakukan review tentang peraturan rangkap jabatan dalam BUMN.

Baca Juga: Garuda kasih diskon 40% selama liburan akhir tahun, ini daftar rutenya

"Kalau menurut saya itu adalah sesuatu yang tidak sehat. Masa sudah menjadi direktur utama, terus masih menjadi komisaris di banyak perusahaan. Maka dari itu akan kami review, tapi kalau tidak ada ya akan kami buat aturannya," tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat