KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Musim dingin yang lebih panjang dari biasanya diperkirakan akan membawa setimen positif bagi pergerakan harga gas alam. Kondisi tersebut diyakini bisa meningkatkan permintaan sehingga mendorong penguatan harga. “Cuaca masih dingin sampai awal April,” kata Andri Hardianto, analis PT Asia Tradepoint Futures kepada Kontan.co.id, Rabu. Apalagi Amerika Serikat (AS) juga masih mendapatkan serangan badai. Awal pekan ini, Lembaga Prakiraan Cuaca Nasional AS melaporkan badai Nor'easter akan kembali datang dan menyebabkan salju yang lebar di kawasan Pantai Timur. Beberapa negara bagian seperti Massachusetts, Maine, New York, Pennsylvania, dan sebagian West Virginia diperkirakan bakal turut terdampak.
Gas alam akan disokong cuaca dingin hingga April
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Musim dingin yang lebih panjang dari biasanya diperkirakan akan membawa setimen positif bagi pergerakan harga gas alam. Kondisi tersebut diyakini bisa meningkatkan permintaan sehingga mendorong penguatan harga. “Cuaca masih dingin sampai awal April,” kata Andri Hardianto, analis PT Asia Tradepoint Futures kepada Kontan.co.id, Rabu. Apalagi Amerika Serikat (AS) juga masih mendapatkan serangan badai. Awal pekan ini, Lembaga Prakiraan Cuaca Nasional AS melaporkan badai Nor'easter akan kembali datang dan menyebabkan salju yang lebar di kawasan Pantai Timur. Beberapa negara bagian seperti Massachusetts, Maine, New York, Pennsylvania, dan sebagian West Virginia diperkirakan bakal turut terdampak.