JAKARTA. Harga gas alam sulit terangkas meski memasuki musim dingin. Pergerakan harga justru ditekan dari dua sisi, yakni suhu udara musim dingin di atas normal serta perlambatan ekonomi global. Mengutip Bloomberg, Selasa (19/1) pukul 18.54 WIB, harga gas alam kontrak pengiriman Februari 2016 di New York Merchantile Exchange naik 2,2% ke level US$ 2,147 per mmbtu dibanding sehari sebelumnya. Sepekan, gas alam tergerus 4,87%. Direktur Utama PT Garuda Berjangka, Ibrahim mengatakan, proyeksi musim dingin ekstrim tidak terjadi sehingga permintaan gas alam pun melemah.
Gas alam mendapat tekanan dari dua sisi
JAKARTA. Harga gas alam sulit terangkas meski memasuki musim dingin. Pergerakan harga justru ditekan dari dua sisi, yakni suhu udara musim dingin di atas normal serta perlambatan ekonomi global. Mengutip Bloomberg, Selasa (19/1) pukul 18.54 WIB, harga gas alam kontrak pengiriman Februari 2016 di New York Merchantile Exchange naik 2,2% ke level US$ 2,147 per mmbtu dibanding sehari sebelumnya. Sepekan, gas alam tergerus 4,87%. Direktur Utama PT Garuda Berjangka, Ibrahim mengatakan, proyeksi musim dingin ekstrim tidak terjadi sehingga permintaan gas alam pun melemah.