Gawat! Ekonomi Spanyol minus akhir tahun ini



MADRID. Perekonomian Spanyol tumbang di akhir 2011. Menteri Ekonomi Spanyol yang baru dilantik, Luis de Guindos mengingatkan, secara teknis awal kuartal 2012, Negeri Matador itu sudah terjebak resesi. Ekonomi terbesar ke empat di kawasan euro itu akan mengalami kontraksi dalam dua kuartal ke depan.

Setelah sempat terhenti pada September-Oktober 2011, "Ekonomi Spanyol ada di tingkat pertumbuhan negatif, dua kuartal berikutnya menjadi momen paling sulit bagi negara," jelasnya hari ini, Selasa (27/12).

Perdana Menteri Spanyol, Mariano Rajoy, setelah berhasil memperoleh kemenangan telak Partai Rakyat pada 20 November lalu, berjanji mengatasi defisit anggaran secara besar-besaran. Sayang, negeri itu punya dilema besar karena tingkat pengangguran lebih dari 21,5% dan tertinggi di kawasan Benua Biru.


De Guindos memperkirakan, ekonomi Spanyol hanya akan mengalami kontraksi antara 0,2%-0,3% untuk kuartal sebelumnya, dalam kuartal terakhir 2011 dan untuk kuartal pertama tahun depan. Menurutnya, pasar harus bersiap karena ekonomi tahun depan bisa dipastikan bakal mengecewakan.

Apabila ekonomi Spanyol mengalami kontraksi dengan perkiraan tersebut dalam setahun penuh, ekonomi Spanyol akan menyusut 1%. Kuartal III 2011, pertumbuhan ekonomi Madrid berada di titik terendah yaitu 0%.

Pemerintah saat ini mulai bersih-bersih termasuk menutup lowongan kerja untuk pekerjaan sipil, kecuali lowongan militer.

Editor: