JAKARTA. Mata uang poundsterling (GBP) diuntungkan dengan kurang solidnya data ekonomi Australia. Alhasil, mata uang Inggris mampu ungguli dollar aussie (AUD). Mengutip Bloomberg, Senin (19/6) pukul 19.20 WIB, pasangan GBP/AUD naik 0,17% ke level 1,6801 dibanding sehari sebelumnya. Anthonius Edyson, Research and Analyst PT Astronacci International memaparkan, indeks kepercayaan konsumen Australia yang dirilis Westpack menurun hingga 1,8% secara bulanan. "Data ini membawa sentimen negatif pada AUD meski tidak signifikan," ujarnya. Di sisi lain, suku bunga Inggris dalam rapat Bank Sentral Inggris (BOE) memang tetap pada level 0,25%. Namun, inflasi naik signifikan di level 2,9% sehingga mendukung penguatan GBP.
GBP manfaatkan pelemahan AUD
JAKARTA. Mata uang poundsterling (GBP) diuntungkan dengan kurang solidnya data ekonomi Australia. Alhasil, mata uang Inggris mampu ungguli dollar aussie (AUD). Mengutip Bloomberg, Senin (19/6) pukul 19.20 WIB, pasangan GBP/AUD naik 0,17% ke level 1,6801 dibanding sehari sebelumnya. Anthonius Edyson, Research and Analyst PT Astronacci International memaparkan, indeks kepercayaan konsumen Australia yang dirilis Westpack menurun hingga 1,8% secara bulanan. "Data ini membawa sentimen negatif pada AUD meski tidak signifikan," ujarnya. Di sisi lain, suku bunga Inggris dalam rapat Bank Sentral Inggris (BOE) memang tetap pada level 0,25%. Namun, inflasi naik signifikan di level 2,9% sehingga mendukung penguatan GBP.