GBP/JPY terdongkrak aksi beli di harga murah



JAKARTA. Data ekonomi beragam membuat yen tertekan di depan poundsterling. Mengutip Bloomberg, Senin (10/4) pukul 19.54 WIB, GBP/JPY menanjak 0,41% ke level 138,037 dibanding sehari sebelumnya.

Suluh Adil Wicaksono, Analis PT Cerdas Indonesia Berjangka mengatakan, data ekonomi Jepang yang dirilis awal pekan cenderung beragam. Neraca berjalan bulan Februari mencatat surplus ¥ 2,21 triliun, lebih besar dari sebelumnya ¥ 1,26 trilliun dan berada di atas proyeksi ¥ 1,79 triliun. Namun sentimen ekonomi bulan lalu turun ke level 47,4 dari sebelumnya 48,6.

Dengan data ekonomi beragam, laju yen masih tertekan di hadapan poundsterling. Padahal, sentimen dari Inggris juga masih negatif. Sejumlah data ekonomi Inggris yang dirilis pekan lalu seperti produksi industri, manufaktur serta neraca perdagangan menunjukkan hasil mengecewakan.


"Secara fundamental, tren GBP/JPY sebenarnya melemah. Tetapi ada aksi beli GBP di saat harga murah," tutur Suluh.

Suluh memprediksi penguatan GBP/JPY akan tertahan jika rilis data Inggris kembali negatif. GBP memang menanti data inflasi bulan Maret dengan prediksi turun ke level 2,2% dari sebelumnya 2,3% serta producer price index (PPI) yang diperkirakan melemah ke level minus 0,5% dari sebelumnya minus 0,4%. Sementara yen minim dukungan data ekonomi Jepang.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia