KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah reli sejak 9 Oktober lalu, pasangan GBP/USD hari ini sedikit terkoreksi. Mengutip Bloomberg, Selasa (17/10) pukul 17.15 WIB, pasangan mata uang ini melemah 0,02% ke level 1,3249 dibanding sehari sebelumnya. Research & Analyst Asia Tradepoint Futures Andri Hardianto menyebut, sejatinya poundsterling masih dalam tren yang bagus. Hanya saja, rilis data sore tadi yang cenderung mixed memang membuat sedikit koreksi. "Data inflasi positif, tapi ada beberapa data yang penyajiannya negatif. Selain itu, sebenarnya wajar koreksi, karena harga sudah menyentuh level psikologis di 1,333," papar Andri. Menurut Andri, dengan adanya kenaikan inflasi, ada spekulasi Bank of England (BOE) bisa saja menaikan suku bunga acuannya di bulan November sebesar 25 basis poin. "Angka inflasi sesuai ekspetasi, ini bisa jadi pendorong," timpalnya.
GBP/USD masih bertenaga hingga akhir pekan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah reli sejak 9 Oktober lalu, pasangan GBP/USD hari ini sedikit terkoreksi. Mengutip Bloomberg, Selasa (17/10) pukul 17.15 WIB, pasangan mata uang ini melemah 0,02% ke level 1,3249 dibanding sehari sebelumnya. Research & Analyst Asia Tradepoint Futures Andri Hardianto menyebut, sejatinya poundsterling masih dalam tren yang bagus. Hanya saja, rilis data sore tadi yang cenderung mixed memang membuat sedikit koreksi. "Data inflasi positif, tapi ada beberapa data yang penyajiannya negatif. Selain itu, sebenarnya wajar koreksi, karena harga sudah menyentuh level psikologis di 1,333," papar Andri. Menurut Andri, dengan adanya kenaikan inflasi, ada spekulasi Bank of England (BOE) bisa saja menaikan suku bunga acuannya di bulan November sebesar 25 basis poin. "Angka inflasi sesuai ekspetasi, ini bisa jadi pendorong," timpalnya.