KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Honda Prospect Motor (HPM) siap mengerek penjualan mobil di paruh kedua tahun ini. Beragam strategi sudah disiapkan untuk menarik minat pembeli.

Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing Director HPM mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan beberapa lembaga pembiayaan untuk membuat beragam program penjualan menarik, termasuk di antaranya program penjualan kredit dengan uang muka (DP) rendah.

“Strategi penjualan kami adalah dengan memudahkan dan meringankan konsumen dalam memiliki dan merawat kendaraan yang kami promosikan,” kata pria yang akrab dengan sapaan Billy tersebut ketika dihubungi Kontan.co.id, Selasa (21/7).

Baca Juga: Booking SPK meningkat, Honda Prospect Motor melihat tanda pemulihan pasar otomotif

Dengan adanya kerja sama yang dijalin, saat ini konsumen dapat membeli mobil-mobil Honda dengan DP yang umumnya berkisar 20%-25%. Untuk pembelian melalui lembaga keuangan tertentu, pembeli bahkan bisa melakukan pembelian dengan DP hingga 15%.

Besaran uang muka yang ditawarkan saat ini terbilang rendah. Sebelumnya, konsumen perlu membayar DP sebesar 40%-50% untuk melakukan pembelian mobil Honda secara kredit.

Selain DP rendah, HPM juga menawarkan sejumlah promo untuk pembelian secara online. Pada periode Juni - Juli 2020 ini, konsumen bisa melakukan pembayaran dengan metode cicilan 0% untuk pembelian melalui Tokopedia dan Blibli.

Selebihnya, terdapat pula penawaran bonus berupa gratis biaya perawatan berkala untuk jasa dan penggantian suku cadang serta penawaran-penawaran menarik lainnya dengan syarat dan ketentuan yang berlaku.

Diakui Billy, penjualan dengan skema kredit memang memiliki kontribusi yang tidak sedikit.  Secara total nasional, porsinya bisa mencapai 53% dari total penjualan HPM, meski memang persentase penjualan kredit per daerah memiliki tingkat yang beragam. Oleh karenanya, strategi penawaran DP rendah menjadi salah satu program andalan HPM untuk mengerek penjualan.

Baca Juga: Porsi penjualan mobil Honda secara online mencapai 50%

Billy tidak membeberkan berapa volume penjualan yang ingin dikejar HPM hingga  tutup tahun nanti. Yang jelas, pihaknya akan berupaya mempertahankan penguasaan pasar atau market share di angka 14,3%.

Mengintip data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan ritel mobil Honda di sepanjang semester I 2020 lalu tercatat mencapai 40.812 unit. Dengan capaian tersebut, Honda meraup penguasaan pasar sebesar 14,04% dari total pasar nasional sebanyak 290.597 unit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari