KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Gerakan Bebas TAR dan Asap Rokok (GEBRAK!) mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk menandatangani petisi di change.org (http://bit.ly/GerakanBebasTar) tentang bahaya yang ditimbulkan oleh asap rokok dan tar serta mendukung solusi nyata melalui pendekatan pengurangan risiko atas masalah ini. Ketua GEBRAK!, Aryo Andrianto mengatakan, sampai 3 September 2019 kemarin, petisi tersebut sudah meraih 2.772 dukungan dalam waktu dua minggu. “Saatnya kita menyuarakan aspirasi kita untuk menciptakan Indonesia tanpa asap rokok dan TAR,” kata Aryo dalam siaran pers yang diterima KONTAN, Rabu (4/9). Menurut Aryo, masyarakat belum sepenuhnya menyadari bahaya dari asap rokok dan TAR. Zat kimia berbahaya itu berpotensi menimbulkan masalah kesehatan. “Ketika asap rokok dihirup, tar membentuk lapisan lengket di paru-paru yang dapat menyebabkan kanker," imbuh dia.
Gebrak! ajak masyarakat dukung petisi bahaya asap rokok
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Gerakan Bebas TAR dan Asap Rokok (GEBRAK!) mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk menandatangani petisi di change.org (http://bit.ly/GerakanBebasTar) tentang bahaya yang ditimbulkan oleh asap rokok dan tar serta mendukung solusi nyata melalui pendekatan pengurangan risiko atas masalah ini. Ketua GEBRAK!, Aryo Andrianto mengatakan, sampai 3 September 2019 kemarin, petisi tersebut sudah meraih 2.772 dukungan dalam waktu dua minggu. “Saatnya kita menyuarakan aspirasi kita untuk menciptakan Indonesia tanpa asap rokok dan TAR,” kata Aryo dalam siaran pers yang diterima KONTAN, Rabu (4/9). Menurut Aryo, masyarakat belum sepenuhnya menyadari bahaya dari asap rokok dan TAR. Zat kimia berbahaya itu berpotensi menimbulkan masalah kesehatan. “Ketika asap rokok dihirup, tar membentuk lapisan lengket di paru-paru yang dapat menyebabkan kanker," imbuh dia.