JAKARTA. Naga-naganya, masih sulit bagi Indonesia untuk mendapatkan kenaikan peringkat (rating) investasi dari Standard and Poor's (S&P). Ada gelagat S&P masih enggan menaikkan peringkat Indonesia.Dari conference summary S&P yang didapat KONTAN, lembaga ini masih berat menaikkan rating Indonesia lantaran beberapa faktor. Pertama, meski mulai konsisten, masih perlu kajian lebih lanjut atas keseimbangan fiskal. Kedua, pertumbuhan produk domestik bruto Indonesia masih lambat.Ketiga, di sektor perbankan, ada kekhawatiran atas memburuknya kualitas kredit bank akibat utang debitur yang tinggi dan harga komoditas rendah. Sisi lain, utang dollar AS korporasi tinggi.
Gelagat S&P tak kerek peringkat RI
JAKARTA. Naga-naganya, masih sulit bagi Indonesia untuk mendapatkan kenaikan peringkat (rating) investasi dari Standard and Poor's (S&P). Ada gelagat S&P masih enggan menaikkan peringkat Indonesia.Dari conference summary S&P yang didapat KONTAN, lembaga ini masih berat menaikkan rating Indonesia lantaran beberapa faktor. Pertama, meski mulai konsisten, masih perlu kajian lebih lanjut atas keseimbangan fiskal. Kedua, pertumbuhan produk domestik bruto Indonesia masih lambat.Ketiga, di sektor perbankan, ada kekhawatiran atas memburuknya kualitas kredit bank akibat utang debitur yang tinggi dan harga komoditas rendah. Sisi lain, utang dollar AS korporasi tinggi.