KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2023 yang dilaksanakan pada Rabu (5/6), PT PP Properti Tbk (PPRO) menyetujui adanya Perubahan Susunan Pengurus Perseroan yang diusulkan oleh PT PP (Persero) Tbk (PTPP) selaku Pemegang Saham Mayoritas Perseroan.

VP Corporate Secretary PPRO menyatakan, pihaknya mengucapkan banyak terima kasih atas jasa, tenaga, pengabdian, dan sumbangan pikiran yang telah diberikan oleh Komisaris Utama dan Direktur Utama selama menjabat di PPRO, di mana masa pengabdiannya berakhir di RUPST ini. 

“Tidak lupa kami ucapkan selamat bergabung kepada Komisaris Utama dan Direktur Utama yang baru dalam keluarga besar PPRO”, ujar Afrilia, dalam Keterbukaan Informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (6/5). 

Adapun Susunan Pengurus PPRO setelah ditetapkan dalam RUPS Tahunan Tahun Buku 2023 adalah sebagai Berikut:

Baca Juga: Gelar RUPST, Pudjiadi Prestige (PUDP) Tebar Dividen Tunai dan Lakukan Stock Split

Sebelum RUPST KOMISARIS: 1. Tommy Wiranata Anwar Komisaris Utama  2. Aryanto Sutadi Komisaris Independen  3. Budiyono Komisaris Independen 

DIREKSI:  1. Daniel Rinsani Pakpahan Direktur Utama  2. Deni Budiman Direktur Keuangan  3. Dyah Rahadyannie Direktur Pengembangan Bisnis dan HCM

Setelah RUPST KOMISARIS: 1. Fakhrul Ulum Komisaris Utama  2. Aryanto Sutadi Komisaris Independen  3. Budiyono Komisaris Independen 

DIREKSI  1. Andek Prabowo Direktur Utama  2. Deni Budiman Direktur Keuangan  3. Dyah Rahadyannie Direktur Pengelolaan Bisnis dan HCM

Baca Juga: Arwana Citramulia (ARNA) Optimistis Target Laba Tahun Ini Akan Tercapai

Selain itu, RUPST Tahun Buku 2023 juga menyetujui adanya mata acara perubahan anggaran dasar, yaitu penyesuaian batasan kewenangan perseroan, dengan harapan perseroan dapat lebih fleksibel dan sustain dalam perkembangan pasar yang terus bergerak. 

“Di dalam RUPST tersebut terdapat enam mata acara yang telah dipaparkan kepada para pemegang saham, salah satunya adalah pelaporan kinerja perusahaan untuk tahun buku 2023, di mana perseroan mencatatkan pendapatan usaha (revenues) mencapai Rp 983 miliar dan pemasaran mencapai Rp 477 miliar,” tandasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi