KONTAN.CO.ID - PT Pertamina Trans Kontinental (PTK) menggelar Town Hall Meeting secara hybrid untuk memperkenalkan jajaran direksi terbaru sekaligus menyatukan visi misi untuk mengejar target tahun 2024. Kegiatan Townhall meeting ini dilaksanakan di Kantor Pusat PTK, Jakarta Utara pada Rabu (23/10) pagi dan dihadiri secara online oleh ratusan pekerja dari berbagai wilayah operasional PTK.

Direktur baru yang di perkenalkan antara lain, Yudi Wibisono sebagai Direktur Operasi yang sebelumnya diduduki oleh Slamet Harianto. Kemudian, Slamet Harianto menduduki jabatan baru sebagai Direktur Armada. Sementara itu, Afan Aftory menjabat kembali sebagai Direktur Keuangan & SDM.

Sebelum menjabat kembali, Afan Aftory telah menduduki beberapa jabatan yang berfokus pada keuangan di Pertamina Group. Afan Aftory pernah menjabat sebagai Manager Tax Planning & Advisory serta VP Financial Reporting & Accounting Head Office di Pertamina (Persero), VP Finance di Pertamina Lubricant, Direktur Keuangan & SDM PTK tahun 2021 hingga Agustus 2024 lalu, kemudian menjabat sebagai VP Operational & Project Risk Management di Pertamina International Shipping.

Adapun penambahan Direktur Armada merupakan upaya PTK untuk memastikan seluruh armada beroperasi dengan baik dan efisien dalam mendukung misi perusahaan serta sejalan dengan tupoksi Direktur Armada PIS. Slamet Harianto yang mengisi jabatan tersebut sebelumnya telah berpengalaman di beberapa jabatan di Pertamina Group, antara lain Kepala Divisi Operasi PT Nusantara Regas, Manager LNG Operation PT Pertamina (Persero), serta jabatan terakhirnya sebagai Direktur Operasi PTK.

Kemudian, Yudi Wibisono yang menjabat sebagai Direktur Operasi juga merupakan wajah lama di jajaran manajemen PTK. Yudi Wibosono telah memiliki rekam jejak yang baik di Pertamina Group. Yudi Wibosono pernah menduduki posisi Manager Asset Management PT Pertamina (Persero), kemudian menjabat sebagai VP Marine Fleet di PTK sejak 2021. Hal tersebut membuat Yudi Wibisono telah memahami dan berpengalaman dalam bisnis PTK.

VP Legal & Relations PTK, Sonny Mirath mengungkapkan bahwa penambahan dan pengangkatan Direktur baru di PTK diharapkan dapat membawa inovasi dan semangat baru dalam mencapai visi dan misi perusahaan.

“Pengangkatan pejabat baru ini merupakan amanah pemegang saham kepada perusahaan untuk semakin memperkuat operasional dan reliabilitas kapal, sehingga PTK mampu memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan,” pungkas Sonny Mirath.

Dengan perubahan tersebut, Susunan Direksi PTK adalah sebagai berikut : 1.    Direktur Utama : I Ketut Laba 2.    Direktur Pemasaran : Andy Arvianto 3.    Direktur Operasi : Yudi Wibisono 4.    Direktur Armada : Slamet Harianto 5.    Direktur Keuangan & SDM : Afan Aftory

Tentang PT Pertamina Trans Kontinental (PTK)

PT Pertamina Trans Kontinental (“PTK”) didirikan pada tanggal 9 September 1969 dengan nama PT Pertamina Tongkang dan berganti  nama  menjadi  PT  Pertamina  Trans  Kontinental pada  29  November  2011.  PTK  merupakan  Anak  Usaha  dari  PT Pertamina International Shipping (PIS) bagian dari Subholding Integrated Marine Logistic (IML) yang berpengalaman dalam bisnis Pelayaran, Jasa Maritim, Kepelabuhanan dan Logistik dengan bisnis yang didukung oleh Region / Area Kerja yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dan mengelola 104 pelabuhan Pertamina serta 370 armada kapal yang terus bertransformasi dan tumbuh menjadi perusahaan jasa maritim yang terintegrasi dengan skala global.

Baca Juga: Recognized Security Organization PTK Tegaskan Pentingnya Latihan Keamanan Pelabuhan

Selanjutnya: Impor Migas Tembus Rp 417 Triliun per September 2024, Swasembada Energi Jadi Solusi?

Menarik Dibaca: Ini Penjelasan Garuda Indonesia terkait Program Seat Selection

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti