JAKARTA. Proses penggeledahan bekas ruangan kerja mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham), Denny Indrayana masih berlangsung. Penyidikan yang dilakukan oleh Bareskrim hingga malam ini disebut telah berhasil mengamankan sekitar 199 dokumen yang berkaitan dengan proyek Payment Gateway. Kepala Biro Humas dan KLN Kementerian Hukum dan HAM, Ferdinand Siagian memberitahukan bahwa tim penyidik sudah menyiapkan atau mengambil dokumen kurang lebih 199 dokumen yang berkaitan dengan payment gateway. "Dokumen itu antara lain yang berkaitan dengan payment gateway, kemudian data-data elektronik, kemudian daftar hadir atau absensi hasil rapat payment gateway, serta proposal-proposal vendor. Itu saja, tapi jumlah keseluruhannya 199 dokumen" ujar Ferdinand di Kemenkumham, Rabu (1/4). Namun, disebut para penyidik masih memilah-milah mana yang menjadi dokumen-dokumen penting untuk dilakukan pendalaman. Setelah menuturkan penjelasan mengenai dokumen yang dikantongi penyidik Bareskrim, Ferdinand tidak mengetahui sampai kapan penggeledahan di bekas ruang kerja Denny itu dilakukan oleh pihak Bareskrim. Bahkan, Ferdinand mengungkapkan penggeledahan ini bisa saja dilanjutkan hingga besok.
Geledah kantor Denny, Bareskrim ambil 199 dokumen
JAKARTA. Proses penggeledahan bekas ruangan kerja mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham), Denny Indrayana masih berlangsung. Penyidikan yang dilakukan oleh Bareskrim hingga malam ini disebut telah berhasil mengamankan sekitar 199 dokumen yang berkaitan dengan proyek Payment Gateway. Kepala Biro Humas dan KLN Kementerian Hukum dan HAM, Ferdinand Siagian memberitahukan bahwa tim penyidik sudah menyiapkan atau mengambil dokumen kurang lebih 199 dokumen yang berkaitan dengan payment gateway. "Dokumen itu antara lain yang berkaitan dengan payment gateway, kemudian data-data elektronik, kemudian daftar hadir atau absensi hasil rapat payment gateway, serta proposal-proposal vendor. Itu saja, tapi jumlah keseluruhannya 199 dokumen" ujar Ferdinand di Kemenkumham, Rabu (1/4). Namun, disebut para penyidik masih memilah-milah mana yang menjadi dokumen-dokumen penting untuk dilakukan pendalaman. Setelah menuturkan penjelasan mengenai dokumen yang dikantongi penyidik Bareskrim, Ferdinand tidak mengetahui sampai kapan penggeledahan di bekas ruang kerja Denny itu dilakukan oleh pihak Bareskrim. Bahkan, Ferdinand mengungkapkan penggeledahan ini bisa saja dilanjutkan hingga besok.