Pelaku usaha yang menawarkan menu minuman dingin dengan tambahan aneka taburan di atasnya masih terus bermunculan. Pasarnya yang luas membuat banyak pengusaha melirik usaha ini. Salah satunya adalah minuman bubble ala Taiwan dengan merek usaha Givetea. Atno Ibrahim, pemilik Givetea menyampaikan, usaha ini berdiri sejak tahun 2013 dan menggunakan sistem penjualan yang mengusung konsep food truck sebagai media pemasaran. Karena perkembangan usaha dan minat konsumen tinggi, Atno lantas menawarkan kemitraan pada tahun 2015. Saat ini sudah ada 16 gerai yang beroperasi, 13 gerai milik mitra di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi, serta tiga gerai lainnya milik pusat di Bekasi. Givetea menyajikan 50 menu varian rasa, seperti pearl milk tea, chocolate milk tea, honey milk tea, peach green tea, grass jelly with fresh milk, hingga cappucino caramel.
Gelembung laba dari minuman bubble
Pelaku usaha yang menawarkan menu minuman dingin dengan tambahan aneka taburan di atasnya masih terus bermunculan. Pasarnya yang luas membuat banyak pengusaha melirik usaha ini. Salah satunya adalah minuman bubble ala Taiwan dengan merek usaha Givetea. Atno Ibrahim, pemilik Givetea menyampaikan, usaha ini berdiri sejak tahun 2013 dan menggunakan sistem penjualan yang mengusung konsep food truck sebagai media pemasaran. Karena perkembangan usaha dan minat konsumen tinggi, Atno lantas menawarkan kemitraan pada tahun 2015. Saat ini sudah ada 16 gerai yang beroperasi, 13 gerai milik mitra di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi, serta tiga gerai lainnya milik pusat di Bekasi. Givetea menyajikan 50 menu varian rasa, seperti pearl milk tea, chocolate milk tea, honey milk tea, peach green tea, grass jelly with fresh milk, hingga cappucino caramel.