Gempa besar di California, Kemlu berkoordinasi untuk perlindungan WNI



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gempa besar berkekuatan 6,4 mengguncang wilayah selatan California, Amerika Serikat pada Kamis (4/7). Gempa terjadi sekitar pukul 10.33 pagi. Menanggapi ini, Kementerian Luar Negeri RI menyatakan sedang berkoordinasi untuk mengetahui kondisi warga negara Indonesia yang ada di California.

"Sedang dikoordinasikan oleh rekan-rekan di kantor perlindungan WNI," ucap Pelaksana Tugas Juru Bicara Kemlu, Teuku Faizasyah, saat dihubungi Kompas.com pada Jumat (5/7) pagi.

Menurut Lembaga Survei Geologi AS (USGS), pusat gempa berada di dekat Lembah Searles di San Bernardino County. Pusat gempa ada di kedalaman 8,7 kilometer yang berarti tergolong gempa dangkal.


Ini merupakan gempa terbesar yang melanda wilayah pantai barat AS sejak 1999. Ketika itu, gempa berkekuatan 7,1 mengguncang Los Angeles. Hingga saat ini belum ada informasi mengenai adanya korban jiwa akibat gempa ini.

Namun, ahli seismologi USGS, Rob Graves mengatakan kekuatan gempa cukup besar untuk menimbulkan kerusakan. Departemen Pemadam Kebakaran San Bernardino melaporkan melalui Twitter bahwa mereka belum menerima laporan korban cedera.

Akan tetapi, bangunan dan jalan mengalami berbagai kerusakan dalam tingkatan yang berbeda. "Beberapa bangunan mengalami retakan kecil, saluran air dan listrik terputus, serta longsoran batu di jalan-jalan tertentu. Tidak ada korban cedera atau kebakaran," tulis mereka.

Departemen Pemadam Kebakaran di Kern County, yang meliputi kota Ridgecrest, melaporkan menerima sejumlah laporan insiden, mulai dari permintaan bantuan medis, hingga kebakaran. Evakuasi dilakukan untuk rumah sakit regional. (Bayu Galih)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Gempa Besar di California, Kemenlu Lakukan Koordinasi untuk Perlindungan WNI

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati