KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Masyarakat korban gempa bumi yang berpusat 10 km barat daya Kabupaten Cianjur, Jawa Barat mulai berdatangan ke pusat-pusat kesehatan untuk mendapatkan perawatan. 

Salah satu yang menjadi tujuan masyarakat yang terluka akibat gempa adalah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur.

Seorang pegawai RSUD Cianjur yang diwawancarai KONTAN via pesan singkat Whatsapp (21/11) bertutur, masyarakat mulai mendatangi Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Cianjur. Saat ini IGD juga penuh oleh korban gempa.

Menurutnya, semua dokter dan perawat telah disiagakan di IGD RSUD Cianjur untuk menolong masyarakat yang menjadi korban gempa bumi.

"Yang bukan perawat IGD juga dikerahkan semua buat nolong korban," ujarnya.

Baca Juga: Gempa Bumi Terkini, Dirasakan Di Jakarta, Depok, Bogor, Magnitudo 5,6, Tidak Tsunami

Sementara itu kondisi bangunan RSUD mengalami retak di beberapa bagian. Gedung IGD yang menjadi tempat perawatan korban gempa juga mengalami retak.

Informasi yang KONTAN terima dari pegawai RSUD Cianjur, hingga saat ini sudah ada tujuh orang yang meninggal akibat tertimpa reruntuhan bangunan yang dibawa ke RSUD Cianjur.

Namun informasi soal tujuh orang yang meninggal dunia akibat gempa di Cianjur ini belum dikonfirmasi ke pihak yang berwenang.

Badan Meteorologi dan Klimatologi Geofisika (BMKG) merilis kekuatan gempa M 5.6 dan terjadi sekitar pukul 13.20 WIB, Senin 21 November 2022. 

BMKG menyebut lokasi pusat gempa bumi yang dirasakan di Jakarta ini berada pada 10 km barat daya Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Warga dihimbau tidak panik karena gempa bumi tidak berpotensi tsunami. "Tidak berpotensi TSUNAMI," tulis BMKG.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tedy Gumilar