KONTAN.CO.ID - WELLINGTON. Gempa dahsyat berkekuatan 7,5 skala richter melanda provinsi Dataran Tinggi Papua Nugini bagian selatan Senin (26/2) pagi. Badan Survei Geologi AS (USGS) mengatakan, gempa tersebut mendorong perusahaan minyak dan gas menunda operasi mereka di wilayah yang kaya akan energi tersebut. Pusat gempa terjadi di dekat pusat pulau utama Papua Nugini sekitar 560 km (350 mil) dari ibu kota, Port Moresby, sekitar pukul 3.45 waktu setempat (1545 GMT Minggu. USGS mengatakan, jaraknya sekitar 35 km (22 mil) dari dasar laut. Seorang juru bicara di Pusat Bencana Nasional Papua Nugini melalui sambungan telepon mengatakan bahwa daerah yang terkena dampak sangat terpencil dan pemerintah belum dapat menilai kerusakan dengan benar sampai komunikasi bisa terjalin kembali. Dia mengatakan, hingga saat ini, belum ada korban yang dikonfirmasi.
Gempa dahsyat 7,5 SR melanda Papua Nugini, operasi migas terganggu
KONTAN.CO.ID - WELLINGTON. Gempa dahsyat berkekuatan 7,5 skala richter melanda provinsi Dataran Tinggi Papua Nugini bagian selatan Senin (26/2) pagi. Badan Survei Geologi AS (USGS) mengatakan, gempa tersebut mendorong perusahaan minyak dan gas menunda operasi mereka di wilayah yang kaya akan energi tersebut. Pusat gempa terjadi di dekat pusat pulau utama Papua Nugini sekitar 560 km (350 mil) dari ibu kota, Port Moresby, sekitar pukul 3.45 waktu setempat (1545 GMT Minggu. USGS mengatakan, jaraknya sekitar 35 km (22 mil) dari dasar laut. Seorang juru bicara di Pusat Bencana Nasional Papua Nugini melalui sambungan telepon mengatakan bahwa daerah yang terkena dampak sangat terpencil dan pemerintah belum dapat menilai kerusakan dengan benar sampai komunikasi bisa terjalin kembali. Dia mengatakan, hingga saat ini, belum ada korban yang dikonfirmasi.