Gempa Filipina, tsunami kecil mungkin terjadi sampai Indonesia



KONTAN.CO.ID - MANILA. Gempa bumi berkekuatan 6,9 magnitudo melanda pulau Mindanao di Filipina Selatan pada hari Sabtu (29/12). Gelombang tsunami kecil mungkin terjadi di beberapa bagian pantai Filipina, Indonesia dan Palau.

Mengutip Reuters, Badan Survei Geologi Amerika Serikat (AS) (USGS) menyebutkan belum ada laporan tentang korban atau kerusakan dari gempa yang melanda 193 km (120 mil) timur kota General Santos, Filipina, pada kedalaman 60 km (37 mil).

Pusat Peringatan Tsunami Pasifik pada awalnya mengatakan ancaman gelombang tsunami mungkin akan menerjang dalam jarak 300 km (186 mil) dari pusat gempa di sepanjang pantai Indonesia dan Filipina.


Namun kemudian Pusat Peringatan Tsunami Pasifik menyebut gelombang tsunami diperkirakan kurang dari 0,3 meter di atas tingkat pasang untuk pantai Indonesia, Palau, dan Filipina. Sementara, tidak ada ancaman tsunami untuk wilayah Hawaii.

USGS awalnya mengatakan besarnya gempa itu 7,2 tetapi kemudian diturunkan menjadi 6,9. Asal tahu, Indonesia telah dilanda dua tsunami besar tahun ini.

Yang pertama mengikuti gempa berkekuatan 7,5 di pantai barat pulau Sulawesi pada bulan September. Lebih dari 2.000 orang tewas.

Tsunami kedua melanda sepekan yang lalu, pada Sabtu malam, ketika Gunung Anak Krakatau erupsi yang menghasilkan gelombang tsunami dan menewaskan lebih dari 400 orang.

Filipina dan Indonesia sama-sama berada zona "Cincin Api" Pasifik, berbentuk sepatu kuda dan garis patahan mengitari tepi Samudra Pasifik.

Editor: Yudho Winarto