JAKARTA. Musibah gempa dan tsunami di Jepang membuat pemegang saham PT Energi Mega Persada (ENRG) waswas. Salah seorang sumber KONTAN mengatakan, musibah di Jepang bisa membuat produksi gas di Blok Masela bisa terbengkalai. "Hal itu bisa menyebabkan ENRG merugi. Padahal, laporan keuangan ENRG tahun lalu juga tidak bagus," bisik sumber KONTAN. Dampak lainnya, beban utang yang harus ditanggung ENRG juga kian menumpuk. Asal tahu saja, saat ini perusahaan asal Jepang Inpex Corporation menggenggam 90% saham Masela. Sisanya sekitar 10% dimiliki oleh PT Energi Mega Persada Tbk.Meski demikian, rumor itu sepertinya tidak mempengaruhi pergerakan saham ENRG. Pada pukul 13.49, saham ENRG tercatat naik 4% menjadi Rp 130. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Gempa Jepang bakal guncang keuangan ENRG?
JAKARTA. Musibah gempa dan tsunami di Jepang membuat pemegang saham PT Energi Mega Persada (ENRG) waswas. Salah seorang sumber KONTAN mengatakan, musibah di Jepang bisa membuat produksi gas di Blok Masela bisa terbengkalai. "Hal itu bisa menyebabkan ENRG merugi. Padahal, laporan keuangan ENRG tahun lalu juga tidak bagus," bisik sumber KONTAN. Dampak lainnya, beban utang yang harus ditanggung ENRG juga kian menumpuk. Asal tahu saja, saat ini perusahaan asal Jepang Inpex Corporation menggenggam 90% saham Masela. Sisanya sekitar 10% dimiliki oleh PT Energi Mega Persada Tbk.Meski demikian, rumor itu sepertinya tidak mempengaruhi pergerakan saham ENRG. Pada pukul 13.49, saham ENRG tercatat naik 4% menjadi Rp 130. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News