Gempa Landa Bantul (30/6), Ini Mitigasi Bencana yang Tepat saat Gempa Bumi



KONTAN.CO.ID -  Kemarin malam (30/6) pukul 19.57 WIB melanda wilayah Bantul, Yogyakarta, dan sekitarnya.  

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dalam Konferensi Pers melalui kanal YouTube resminya memaparkan jika gempa terjadi dengan skala 6,0 magnitudo berpusat di Bantul, dengan kedalaman 25 km. 

Indonesia memang cukup sering mengalami bencana alam gempa bumi. Karenanya, masyarakat perlu memahami mitigasi yang benar agar keselamatan diri bisa terjamin. 


Mitigasi bencana, menurut Peraturan Pemerintah Nomor 21 tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana, adalah serangkaian upaya untuk mengurangi risiko bencana. 

Baca Juga: Versi QS WUR 2024, Cek Daftar 20 Kampus Terbaik di Indonesia Ini

Upaya tersebut bisa melalui pembangunan fisik, maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana, baik yang disebabkan oleh erupsi gunung berapi juga gempa bumi.

Apa saja mitigasi bencana gempa bumi dan gunung meletus yang perlu diketahui? Simak informasinya berikut ini dirangkum dari situs Direktorat SMP Kemendikbud Ristek.

Mitigasi bencana gempa bumi

Saat terjadi gempa bumi, biasanya disertai dengan bencana lainnya. Jika gempa terjadi di dekat pantai, bencana lain yang muncul adalah tsunami. Jika gempa terjadi di area tebing, bencana lain yang mungkin muncul adalah tanah longsor. 

Mitigasi bencana gempa bumi yang perlu Anda ketahui yang pertama adalah tempat berlindung saat bencana terjadi. Jika Anda berada di dalam ruangan saat gempa terjadi, segera cari tempat untuk berlindung yang kuat. 

Anda bisa berlindung di bawah meja atau kasur. Jika tidak ada meja atau kasur, gunakan bantal atau benda lain untuk melindungi kepala dari benturan.

Baca Juga: 5 Kampus Ini Masih Buka Pendaftaran Jalur Mandiri 2023, Catat Mana Saja

Saat gempa sudah selesai, segera menuju ke titik evakuasi. Jangan masuk ke dalam rumah atau bangunan meskipun gempa sudah selesai karena ada kemungkinan bangunan tersebut runtuh.

Apabila Anda berada di luar ruangan saat terjadi gempa, segera hindari area yang terdapat benda yang bisa runtuh seperti gedung, tiang listrik, reklame, pohon, rumah, dan sebagainya. 

Cari ruangan yang terbuka dan tunggu hingga gempa mereda dan arahan dari pihak yang berwajib. Hindari area pantai dan pergi menuju dataran yang lebih tinggi jika Anda berada di sekitar pesisir saat gempa terjadi karena berisiko tsunami. 

Apabila gempa terjadi di area tebing, segera cari tempat yang jauh dari tebing untuk menghindari potensi tanah longsor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News