KONTAN.CO.ID - TAIPEI. Gempa bumi dahsyat dengan magnitudo 7,5 yang pagi ini mengguncang Taiwan tercatat sebagai gempa terkuat dalam 25 tahun terakhir.

Tahun 1999 silam, gempa bumi berkekuatan magnitude 7,6 dengan episenter di Jiji, distrik Nantou, menewaskan 2.415 korban jiwa orang dengan korban luka-luka tercatat 11.305 dan menghancurleburkan 50.000 bangunan.

Departemen Pemadam Kebakaran Taiwan dikutip Reuters melaporkan setidaknya satu orang tewas tertimpa batu yang runtuh dan lebih dari 50 luka-luka.

NPL Berhasil Ditekan, KB Bank Optimis Bukukan Laba Bersih di Tahun 2025

Pusat gempa berada di kota Hualien di pantai timur negara pulau itu di mana beberapa bangunan di kota itu mengalami kerusakan dengan orang-orang terjebak di dalamnya.

Baca Juga: Gempa Taiwan Picu Tsunami, Jepang Keluarkan Peringatan Evakuasi Wilayah Okinawa

Gempa kuat yang terjadi pada pukul 7.58 pagi waktu Taiwan ini terjadi ketika warga sedang bersiap untuk berangkat ke sekolah dan bekerja.

Tercatat kedalaman gempa mencapai 15,5 km menurut laporan Badan Cuaca Taiwan.

Getaran gempa yang terasa hingga ke Jepang, Filipina, dan China ini memicu gelombang tsunami kecil yang mencapai sebagian wilayah prefektur selatan Okinawa, Jepang.

Otoritas Bandara Naha di Okinawa menutup penerbangan sementara.

Pusat Peringatan Tsunami Pasifik di Hawaii menyampaikan risiko gelombang tsunami yang merusak telah berlalu.

Baca Juga: Taipei Dilanda Gempa Berkekuatan Magnitudo 7,2

Pemerintah kota Taipei menyampaikan mereka belum menerima laporan tentang kerusakan besar di ibukota Taipei itu.

MRT Taipei telah beroperasi kembali setelah guncangan itu, sementara operator listrik Taipower mengatakan lebih dari 87.000 rumah di Taiwan kehilangan listrik akibat gempa itu.

Operator kereta cepat Taiwan mengatakan tidak ada kerusakan atau korban yang dilaporkan di kereta mereka, tetapi memastikan kereta akan mengalami keterlambatan.

Editor: Handoyo