JAKARTA. Perusahan tambang batubara PT Golden Energy Mines Tbk mendapatkan pinjaman dari bank Mega sebesar US$ 50 juta. Perjanjian pinjaman itu ditandatangani pada 25 Maret 2015. Sekertaris Perusahaan Golden Energy Mines Sudin Sudiman mengatakan pinjaman itu memiliki bunga sebesar 10% dengan jangka waktu 10 tahun. "Dana itu akan digunakan untuk refinancing investasi fixed asset," ujar Sudin kepada Kontan, Selasa (31/3). Untuk tahun ini, emiten berkode GEMS ini menargetkan produksi batubara sebanyak 8,5 juta ton. Rinciannya sekitar 6 juta ton akan berasal dari konsesi Borneo Indo Bara. Anak usaha GEMS ini merupakan pemegang konsesi PKP2B generasi kedua dengan luas lahan 24.100 hektare di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.
GEMS dapatkan pinjaman Bank Mega US$ 50 juta
JAKARTA. Perusahan tambang batubara PT Golden Energy Mines Tbk mendapatkan pinjaman dari bank Mega sebesar US$ 50 juta. Perjanjian pinjaman itu ditandatangani pada 25 Maret 2015. Sekertaris Perusahaan Golden Energy Mines Sudin Sudiman mengatakan pinjaman itu memiliki bunga sebesar 10% dengan jangka waktu 10 tahun. "Dana itu akan digunakan untuk refinancing investasi fixed asset," ujar Sudin kepada Kontan, Selasa (31/3). Untuk tahun ini, emiten berkode GEMS ini menargetkan produksi batubara sebanyak 8,5 juta ton. Rinciannya sekitar 6 juta ton akan berasal dari konsesi Borneo Indo Bara. Anak usaha GEMS ini merupakan pemegang konsesi PKP2B generasi kedua dengan luas lahan 24.100 hektare di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.