KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia (Generali Indonesia) mencetak kinerja apik sepanjang tahun lalu. Perusahaan bagian dari Generali Group ini meraih premi bruto sebesar Rp 3,2 triliun.

Sementara, perolehan premi perseroan ini di tahun 2016 hanya mencapai Rp 2,6 triliun. Dengan demikian pendapatan premi Generali mengalami peningkatan sekitar 23% secara year on year (yoy).

Wianto Chen, Chief Agency Officer Generali Indonesia menjelaskan, kenaikan perolehan premi didukung oleh keberadaan agen yang mencapai lebih dari 11.000 agen. Jalur distribusi keagenan masih menyumbang besar pada pendapatan premi perusahaan yang mencapai 44%.

"Jalur distribusi keagenan akan tetap menjadi garda utama dalam pemasaran produk Generali kepada masyarakat," kata Wianto dalam rilis resmi kepada Kontan.co.id, Senin (12/3).

Selain itu, lanjut dia, pengembangan teknologi digital untuk mendukung kinerja agen terus dilakukan, termasuk pengembangan iConnect sebagai sarana penjualan hingga training dalam bentuk e-learning

Saat ini Generali juga telah mempersembahkan berbagai sistem dan produk inovatif di antaranya Auto Risks Management System (ARMS) sebuah perisai pelindung investasi yang membantu nasabah mengelola risiko investasi secara otomatis. Adapun inovasi itu diciptakan pada tahun 2011 dengan total dana kelolaan sebesar Rp 4,6 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sofyan Hidayat