Generali Indonesia Optimistis Kinerja Unitlink Bakal Optimal pada 2024



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia (Generali Indonesia) optimistis kinerja unitlink pada 2024 akan menunjukkan hasil yang optimal.

Chief Marketing Officer Generali Indonesia Vivin Arbianti Gautama mengatakan hal itu sejalan dengan optimisme tren investasi yang cenderung positif.

"Terlebih diperkirakan setelah pemilu, yang mana investor semula menerapkan prinsip wait and see karena volatitias pasar, akan lebih berani mengimplementasikan strategi investasinya sesuai kondisi yang ada," ucapnya kepada Kontan.co.id, Rabu (10/1).


Baca Juga: Generali Indonesia Maksimalkan Kanal Pemasaran di Tahun 2024

Selain itu, Vivin menyebut setiap instrumen unitlink memiliki risiko dan hasil kinerjanya sendiri yang dipengaruhi oleh berbagai faktor internal dan eksternal. 

Meskipun demikian, dia menyampaikan Generali optimistis setiap instrumen akan menunjukkan hasil yang positif pada 2024 sejalan dengan fluktuasi dan perkembangan pasar.

Vivin juga optimistis produk unitlink Generali masih tetap diminati pada tahun ini.

Sementara itu, Vivin mengatakan hingga saat ini, unitlink Generali masih terus menunjukkan kinerja yang baik dan bervariatif sesuai dengan karakterisktiknya, yang mana dipengaruhi oleh fluktuasi dan perkembangan pasar. 

Dia menyampaikan ada sejumlah hal yang perlu diwaspadai perusahaan pada tahun ini terkait kinerja unitlink.

Vivin menerangkan, kinerja unitlink sangat dipengaruhi kondisi pasar, lalu pada awal tahun akan ada Pemilu, diperkirakan para investor masih menerapkan prinsip wait and see dan bisa memengaruhi pertumbuhan investasi dan unitlink. 

Baca Juga: Generali Optimis Bisnis Asuransi Kesehatan Akan Tumbuh Tahun Ini

"Namun, setelah pemilu, kami optimitis pertumbuhan bisa terus terjadi sejalan dengan perkembangan ekonomi dan pertumbuhan pasar," kata Vivin.

Berdasarkan data Infovesta, unitlink Generali berjenis pasar uang, yakni Generali Money Market Employee, menjadi salah satu produk yang memberikan imbal hasil tinggi sebesar 5,01% sepanjang 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto