KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus memperkuat kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mendorong peningkatan akselerasi literasi dan inklusi keuangan di Tanah Air. Langkah itu dilakukan untuk mencapai target indeks literasi keuangan 98% pada tahun 2045 selara dengan persiapan menuju Indonesia emas. Sementara berdasarkan Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) OJK dan Badan Pusat Statistik (BPS), indeks literasi keuangan di Indonesia pada 2024 baru mencapai 65,43% dan indeks inklusi keuangan sebesar 75,02%. Salah satunya, OJK berkolaborasi dengan banyak pihak, termasuk lembaga jasa keuangan dan media, menggelar seminar yang bertajuk Make Money Skills for New Generation. Lewat kegiatan itu, generasi muda diharapkan bisa semakin bijak dalam bertindak serta mampu mengelola keuangan.
Generasi Muda Harus Dibekali Literasi Keuangan Sejak Dini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus memperkuat kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mendorong peningkatan akselerasi literasi dan inklusi keuangan di Tanah Air. Langkah itu dilakukan untuk mencapai target indeks literasi keuangan 98% pada tahun 2045 selara dengan persiapan menuju Indonesia emas. Sementara berdasarkan Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) OJK dan Badan Pusat Statistik (BPS), indeks literasi keuangan di Indonesia pada 2024 baru mencapai 65,43% dan indeks inklusi keuangan sebesar 75,02%. Salah satunya, OJK berkolaborasi dengan banyak pihak, termasuk lembaga jasa keuangan dan media, menggelar seminar yang bertajuk Make Money Skills for New Generation. Lewat kegiatan itu, generasi muda diharapkan bisa semakin bijak dalam bertindak serta mampu mengelola keuangan.
TAG: