KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Blue Bird Tbk (BIRD) menargetkan penambahan 50 armada taksi listrik hingga akhir tahun 2022.

Wakil Direktur Utama Blue Bird Adrianto Djokosoetono mengungkapkan, ekosistem kendaraan listrik kini terus berkembang. 

Dulu, kendaraan listrik masih menimbulkan banyak komentar baik positif maupun negatif dari masyarakat. Kendati demikian, pandangan negatif untuk kendaraan listrik kini berangsur hilang.

Di sisi lain, upaya untuk mendorong penyediaan armada listrik diakui memakan investasi yang lebih tinggi ketimbang kendaraan konvensional.

Baca Juga: Blue Bird (BIRD) Segera Tambah 60 Armada Taksi Listrik

"Harga empat kali lipat ya jadi sekitar 600 juta-an lah," ungkap Adrianto dalam Konferensi Pers di Kantor Blue Bird, Rabu (13/7).

Adrianto menjelaskan, tambahan 50 unit armada listrik Blue Bird tahun ini bakal menambah jumlah kendaraan listrik milik perusahaan. 

Saat ini Blue Bird mengoperasikan sekitar 60 unit kendaraan listrik. Dari jumlah itu, 30 unit untuk operasional taksi dan sisanya untuk keperluan rental.

Jenis kendaraan listrik yang kini digunakan meliputi Tesla X 75D untuk e-Silverbird, BYD E6 dan BYD T3 untuk e-Bluebird serta Hyundai ionic dan Kona untuk kendaraan sewa jangka panjang Goldenbird.

Selain armada listrik, Blue Bird mengoperasikan setidaknya 24.000 unit kendaraan listrik. Ke depannya, perusahaan menargetkan peremajaan dan penambahan 4.000 unit hingga 5.000 unit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi