KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) berharap dapat membukukan pra penjualan (marketing sales) Rp 2 triliun pada kuartal III-2017. Dengan demikian, angka marketing sales pada sembilan bulan pertama tahun ini akan mencapai Rp 4,5 triliun.

Analis Bahana Sekuritas, Renaldy Effendy dalam riset 9 Oktober menyatakan, marketing sales BSDE hingga September 2017 akan mencapai sekitar 62% dari target akhir tahun perusahaan.

Sekitar 75% dari pra penjualan berasal dari penjualan tanah seluas 8 hektare dengan harga Rp 17 juta/meter persegi kepada pengembang China. Lahan tersebut nantinya akan dikembangkan menjadi bangunan bertingkat yang terdiri dari 12 menara, masing-masing 30 lantai dan 60 unit per tingkat dengan harga sekitar Rp 20 miliar-Rp 24 miliar/meter persegi. Proyek yang rencananya diluncurkan Novemer 2017 ini telah mengumpulkan lebih dari 600 Nomor Urut Pemesanan (NUP).

Sebagai hasilnya, pra penjualan proyek komersial BSDE sejalan dengan target akhir tahun di Rp 2,85 miliar. Sementara untuk pra penjualan proyek residensial masih tertinggal di belakang yakni 54% dari target.

Untuk itu, BSDE meluncurkan program diskon akhir tahun untuk mendukung pra penjualan kuartal keempat. Program bertajuk Expect the Unexpected akan dimulai Oktober-Desember 2017 untuk membantu mempromosikan persediaan unit yang terjual lambat di wilayah BSD City. Ini serupa dengan program Price Amnesty yang diluncurkan perseroan pada kuartal IV-2016 dengan memberi diskon hingga 15% selama periode tersebut.

Tahun ini, diskon dipertahankan sebesar 15% untuk produk ready stock, terutama untuk slow moving investory alias produk lama yang belum laku. Sementara untuk produk baru yang masih dalam proses konstruksi dan baru berupa lahan, BSDE tidak memberikan diskon 15%. Tetapi sebagai gantinya, pembeli diperbolehkan melunasi 15% uang muka selama 24 kali cicilan hingga akhir 2019 dan sisanya 85% harus diselesaikan Januari 2020.

Di samping itu, Renaldy menyebut, beberapa penawaran gratis lainnya meliputi diskon tambahan 5% untuk penyelesaian pembayaran sebelum Januari 2019, voucher tunai Rp 50 juta untuk setiap pembelian Rp 1 miliar selama Oktober, voucher belanja hingga Rp 2 juta untuk 90 pembeli pertama, hingga hadiah utama mobil mewah BMW, CRV dan Xpander.

Setelah BSDE mengakuisisi gedung perkantoran Sinar Mas MSIG Tower, Renaldy yakin, pendapatan berulang perusahaan akan mencapai 25% dari total pendapatan. "Kami yakin BSDE berpotensi mengakuisisi seluruh bangunan," ujarnya.

Dengan strategi pemasaran yang cukup agresif, Renaldy memberikan rekomendasi buy untuk saham BSDE dengan target Rp 2.090 per saham. Target harga ini lebih rendah dari sebelumnya Rp 2.350 per saham. Sebab, pertumbuhan pra penjualan perseroan masih rendah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini