JAKARTA. PT BW Plantation Tbk (BWPT) berupaya menggenjot produksi minyak sawit mentah alias crude palm oil (CPO). Tak heran, BWPT pun berencana membangun pabrik pengolahan kelapa sawit di Kalimantan Tengah mulai tahun depan. Untuk itu, perusahaan sudah menyiapkan kocek senilai US$ 15 juta atau sekitar Rp 172,5 miliar. "Persiapannya di kuartal IV tahun ini. Kami berharap pelaksanaan bisa di kuartal III-2015," ujar Abdul Halim bin Ashari, Direktur Utama BWPT, Rabu (7/5). Nantinya, pabrik itu berkapasitas produksi 45 ton per jam. Nah, dengan tambahan pabrik itu, total kapasitas produksi BWPT akan meningkat menjadi sekitar 260.000 ton. Direktur Keuangan merangkap Sekretaris Perusahaan BWPT, Kelik Irwantono menyebut, pihaknya belum menentukan sumber dana untuk pembangunan pabrik tersebut. Tapi, melihat pertumbuhan produksi dan peningkatan harga CPO, arus kas perseroan diperkirakan membaik. Maka, BWPT kemungkinan akan mengandalkan kas internal untuk pembangunan pabrik tersebut.
Genjot produksi, BWPT bangun pabrik US$ 15 juta
JAKARTA. PT BW Plantation Tbk (BWPT) berupaya menggenjot produksi minyak sawit mentah alias crude palm oil (CPO). Tak heran, BWPT pun berencana membangun pabrik pengolahan kelapa sawit di Kalimantan Tengah mulai tahun depan. Untuk itu, perusahaan sudah menyiapkan kocek senilai US$ 15 juta atau sekitar Rp 172,5 miliar. "Persiapannya di kuartal IV tahun ini. Kami berharap pelaksanaan bisa di kuartal III-2015," ujar Abdul Halim bin Ashari, Direktur Utama BWPT, Rabu (7/5). Nantinya, pabrik itu berkapasitas produksi 45 ton per jam. Nah, dengan tambahan pabrik itu, total kapasitas produksi BWPT akan meningkat menjadi sekitar 260.000 ton. Direktur Keuangan merangkap Sekretaris Perusahaan BWPT, Kelik Irwantono menyebut, pihaknya belum menentukan sumber dana untuk pembangunan pabrik tersebut. Tapi, melihat pertumbuhan produksi dan peningkatan harga CPO, arus kas perseroan diperkirakan membaik. Maka, BWPT kemungkinan akan mengandalkan kas internal untuk pembangunan pabrik tersebut.