Jakarta. Perusahaan benih jagung hibrida, PT DuPont Indonesia menargetkan produksi benih jagung tahun ini bisa meningkat di atas 10% dari rata-rata produksi benih per tahun. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memproduksi 35 varietas benih jagung hibrida unggul. National Sales Manager PT DuPont Indonesia, Tri Susetyo mengatakan, 35 varietas benih jagung hibrida unggul itu dirancang untuk bisa dikembangkan di segala kondisi tanah dan cuaca sesuai keunggulan masing-masing. Ada benih yang cocok ditanam di daerah dataran rendah, dataran tinggi, dan medium. "Rata-rata potensi produksi jagung ini bisa mencapai 10 ton pipilan kering per hektare," kata Tri, Kamis (18/8).
Genjot produksi, DuPont andalkan 35 produk
Jakarta. Perusahaan benih jagung hibrida, PT DuPont Indonesia menargetkan produksi benih jagung tahun ini bisa meningkat di atas 10% dari rata-rata produksi benih per tahun. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memproduksi 35 varietas benih jagung hibrida unggul. National Sales Manager PT DuPont Indonesia, Tri Susetyo mengatakan, 35 varietas benih jagung hibrida unggul itu dirancang untuk bisa dikembangkan di segala kondisi tanah dan cuaca sesuai keunggulan masing-masing. Ada benih yang cocok ditanam di daerah dataran rendah, dataran tinggi, dan medium. "Rata-rata potensi produksi jagung ini bisa mencapai 10 ton pipilan kering per hektare," kata Tri, Kamis (18/8).