KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Geo Dipa Energi melakukan investigasi awal menyelidiki dugaan kebocoran gas pada PAD-28 di Wilayah Kerja Dieng pada Minggu (13/3). Direktur Utama Geo Dipa Riki Firmandha Ibrahim mengungkapkan, sejauh ini unsur gas hidrogen sulfida (H2S) tak terdeteksi di sekitar PAD-28. "Namun, akan dipastikan pengukuran di kepala sumur dan sekitar mud-tank (tempat kejadian) setelah mendapatkan izin masuk dari Kapolres. Akan ditambahkan H2S detector di area publik yang terdekat dengan Pad-28," ungkap Riki dalam keterangan resmi yang diterima Kontan, Minggu (13/3).
Geo Dipa Lakukan Investigasi Awal Dugaan Kebocoran Gas Wilayah Kerja Dieng
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Geo Dipa Energi melakukan investigasi awal menyelidiki dugaan kebocoran gas pada PAD-28 di Wilayah Kerja Dieng pada Minggu (13/3). Direktur Utama Geo Dipa Riki Firmandha Ibrahim mengungkapkan, sejauh ini unsur gas hidrogen sulfida (H2S) tak terdeteksi di sekitar PAD-28. "Namun, akan dipastikan pengukuran di kepala sumur dan sekitar mud-tank (tempat kejadian) setelah mendapatkan izin masuk dari Kapolres. Akan ditambahkan H2S detector di area publik yang terdekat dengan Pad-28," ungkap Riki dalam keterangan resmi yang diterima Kontan, Minggu (13/3).