JAKARTA. Partai Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) menjadi peserta Pemilu 2014 dengan dana kampanye terbesar. Dalam laporan awal ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), partai yang mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden ini menggelontorkan dana kampanye sekitar Rp 306,58 miliar. Setelah Gerindra, beberapa partai besar seperti Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), dan PDI Perjuangan akan menggelontorkan dana lebih dari Rp 200 miliar. Sedangkan partai dengan dana kampanye terkecil adalah Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) yakni Rp 36,38 miliar. Hadar Nafis Gumay, Komisioner KPU mengatakan, setelah 12 partai melaporkan dana kampanye tahap pertama, KPU Pusat akan kembali meminta laporan dana kampanye tahap ke dua dari partai politik peserta Pemilu 2014 paling lambat 15 hari setelah pencoblosan. "Jika partai tidak mau melaporkan, ternyata menang pemilu, kemenangan partai tersebut bisa dibatalkan," katanya, Minggu (3/3).
Nama Partai | Sumbangan | Dana Kampanye | Total |
Partai Nasional Demokrat | 41,18 | 97,79 | 138,97 |
Partai Kebangkitan Bangsa | 41,18 | 15,5 | 69,70 |
Partai Keadilan dan Sejahtera | 32,48 | 50 | 82,48 |
Partai Demokrasi Indo. Perjuangan | 130,84 | 90 | 220,84 |
Partai Golongan Karya | 75,03 | 99 | 174,03 |
Partai Gerakan Indonesia Raya | 184,58 | 122 | 306,58 |
Partai Demokrat | 139,09 | 129 | 268,09 |
Partai Amanat Nasional | 86,34 | 170 | 256,34 |
Partai Persatuan Pembangunan | 45,05 | 51,71 | 96,77 |
Partai Hati Nurani Rakyat | 136,37 | 104,7 | 241,07 |
Partai Bulan Bintang | 29,10 | 18,3 | 47,40 |
Partai Keadilan dan Persatuan | 19,68 | 16,7 | 36,38 |