KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Anggota Dewan Penasihat Partai Gerindra Muhammad Syafi'i tidak menampik bahwa ada perbedaan pendapat di internal partainya apakah akan menerima tawaran masuk pemerintahan atau tetap menjadi oposisi. Namun menurutnya perdebatan tersebut kini sudah berkurang. "Mungkin karena sudah terbiasa juga ya jadi oposisi sehingga perbedaan pendapatnya semakin berkurang," kata pria yang karib disapa Romo Syafi'i tersebut di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, (1/7). Menurutnya semakin ke sini, kecenderungan kader Gerindra pandangannya menginginkan partai tetap mengambil peran oposisi. Salah satu alasannya Partai Gerindra sudah terbiasa menjadi oposisi. "Ketika kita memilih oposisi kecenderungan kader arahnya sama. memilih menjadi oposisi," katanya.
Gerindra tidak menampik ada perbedaan pendapat di internal partai
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Anggota Dewan Penasihat Partai Gerindra Muhammad Syafi'i tidak menampik bahwa ada perbedaan pendapat di internal partainya apakah akan menerima tawaran masuk pemerintahan atau tetap menjadi oposisi. Namun menurutnya perdebatan tersebut kini sudah berkurang. "Mungkin karena sudah terbiasa juga ya jadi oposisi sehingga perbedaan pendapatnya semakin berkurang," kata pria yang karib disapa Romo Syafi'i tersebut di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, (1/7). Menurutnya semakin ke sini, kecenderungan kader Gerindra pandangannya menginginkan partai tetap mengambil peran oposisi. Salah satu alasannya Partai Gerindra sudah terbiasa menjadi oposisi. "Ketika kita memilih oposisi kecenderungan kader arahnya sama. memilih menjadi oposisi," katanya.