Giant berangkatkan 20.000 pemudik secara gratis



JAKARTA. PT Hero Supermarket Tbk melalui unit bisnisnya, yakni Giant Hipermarket dan Supermarket kembali memberangkatkan pemudik secara gratis. Program Corporate Social Responsibility (CSR) di bulan Ramadan ini adalah yang kelima kalinya dilakukan Giant. Presiden Direktur PT Hero Supermarket Tbk Ipung Kurnia mengungkapkan, Giant sudah lima kali mengadakan acara mudik gratis. Kali ini pesertanya mencapai 20.000 pemudik. Riciannya, 16.000 pemudik menggunakan bus, 1.500 pemudik menggunakan pesawat terbang, dan 2.500 menggunakan kereta api. Para pemudik tersebut menggunakan 280 unit bus full AC, 12 pesawat terbang, dan 31 gerbong kereta api. Mereka akan diberangkatkan ke 35 titik kota-kota di sepanjang pulau Jawa dan Lampung.

"Saya tidak bisa sebutkan berapa Giant habiskan dana untuk mudik gratis ini, soalnya ini program CSR," ungkap dia disela-sela acara Giant Pulang Kampung Gratis 2013, akhir pekan lalu. Menurutnya, Giant mengadakan program mudik gratis ini dengan tujuan untuk meringankan para pemudik. Selain itu juga pihaknya ingin menekan angka kemacetan yang selalu setiap tahun terjadi saat hajatan mudik menjelang Lebaran. "Tahun depan kami insyaallah akan adakan lagi," imbuh dia. Yudhi Komarudin, Direktur Hubungan Pemerintahan dan Manajemen Risiko PT Hero Supermarket Tbk menambahkan, mudik gratis ini memang didedikasikan kepada pelanggan Giant yang loyal. "Dari tahun lalu, peserta yang ikut ada kenaikan 50% dibandingkan tahun 2012," ujar dia. Selain itu, kata Yudhi, pihaknya juga memberikan asuransi kepada seluruh peserta mudik. "Mereka yang menjadi peserta mudik gratis ini sebelumnya memang harus mendapatkan 10 poin yang bisa ditukarkan 1 tiket bus, 15 poin bisa ditukarkan tiket kereta api, dan 20 poin dapat menukarkan 1 tiket pesawat. Sementara untuk mendapatkan 1 poin pelanggan harus belanja senilai Rp 100.000," kata dia. Yudhi bilang, peserta mudik yang sudah mengumpulkan poin tersebut langsung diberikan tiket atau tanpa ada pengundian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Dikky Setiawan