Giant masih menjadi pundi utama pendapatan HERO



JAKARTA. PT Hero Supermarket Tbk (HERO) mengakui pendapatan bisnisnya paling besar berasal dari hipermarket dan supermarket. Adapun merek hipermarket dan supermarket itu adalah Giant Ekstra, Giant Ekspres dan Hero.

Lai Saye Chuan, Direktur Keuangan HERO menjelaskan, per September 2013 pihaknya sudah mengoperasikan 638 gerai. Rinciannya terdiri dari 49 Giant Ekstra (hipermarket), 37 Hero (supermarket), 112 Giant Ekspres (supermarket), 151 Starmart, dan 289 Guardian.

"Dari jumlah tersebut 92% pemasukan kami selama kuartal III 2012 berasal dari lini hipermarket dan supermarket," ujar Lai saat Public Expose di Bursa Efek Indonesia, Selasa (12/11).

Pendapatan HERO per September 2013 sebesar Rp 8,9 triliun. Artinya Giant dan Hero menyumbang pendapatan Rp 8,2 triliun dan Rp 713 miliar disumbangkan dari gerai Starmart dan Guardian.

Lai bilang, gerai Giant dan Hero menyumbang Rp 179,6 miliar atau 82% dari total laba bersih HERO di kuartal III. Kemudian, disusul gerai Starmart dan Guardian yang menyumbang Rp 39,4 miliar atau sekitar 18%. Laba bersih perseroan per September 2013 tercatat Rp 219 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri