KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Pada semester dua tahun ini PT Gihon Telekomunikasi Indonesia Tbk (GHON) sedang fokus memaksimalkan penambahan portfolio bisnis organik. Direktur Utama Gihon Telekomunikasi Indonesia, Rudolf P. Nainggolan menyampaikan target pertumbuhan 16% untuk portfolio bisnis organik. Hingga tutup tahun lalu emiten berkode saham GHON ini sudah berhasil mencatatkan 815 penyewaan, sehingga tahun ini mereka menargetkan penambahan sebanyak 945 penyewaan. “Ada peningkatan portfolio bisnis organik 89 B2S dan 41 kolokasi, sehingga target total akhir 2019 sebesar 645 B2S dan 300 kolokasi,” ujarnya pada Kontan, Selasa (16/7). Realisasi penambahan sampai semester 1 tahun ini sebesar 8 menara baru dan 44 kolokasi. Sehingga total saat ini ada 564 menara dan 303 kolokasi. Untuk itu pada saat ini GHON terus memacu penambahan menara sehingga dapat mencapai target.
Guna mencapai target itu, katanya, perusahaan memiliki beberapa strategi, salah satunya terus mempererat hubungan dengan operator telekomunikasi, kemudian memaksimalkan pertambahan penyewaan kolokasi pada portofolio menara. “Kita juga mengoptimalkan struktur modal GHON untuk meminimalkan biaya pinjaman,” tambahnya. Ia menambahkan strategi lain yang perlu dilakukan salah satnya fokus pada kecepatan dalam melakukan eksekusi dan terus meningkatan kinerja operasional. Terakhir, mereka melakukan peningkatan jumlah dan kualitas sumber daya manusia untuk ekspansi usaha.