KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gabungan Importir Nasional Seluruh Indonesia (GINSI) meminta pemerintah melalui Kementerian terkait dapat mengawasi serta memberikan perlakuan dan kesempatan yang sama terhadap kegiatan importasi baja. Wakil Ketua Umum BPP GINSI Erwin Taufan mengatakan, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) bahwa peningkatan impor baja yang terjadi pada Semester pertama tahun 2021 merupakan fenomena yang perlu dicermati berbagai pihak. "Oleh karenanya GINSI meminta Pemerintah agar importir nasional diberikan kesempatan yang sama seperti industri yang diberikan kepada industri-industri besar itu. Di sisi lain yang besar-besar itu juga harus diawasin," ujar Taufan dalam siaran pers, Selasa (14/9)
GINSI minta importir baja diberikan kesempatan yang sama
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gabungan Importir Nasional Seluruh Indonesia (GINSI) meminta pemerintah melalui Kementerian terkait dapat mengawasi serta memberikan perlakuan dan kesempatan yang sama terhadap kegiatan importasi baja. Wakil Ketua Umum BPP GINSI Erwin Taufan mengatakan, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) bahwa peningkatan impor baja yang terjadi pada Semester pertama tahun 2021 merupakan fenomena yang perlu dicermati berbagai pihak. "Oleh karenanya GINSI meminta Pemerintah agar importir nasional diberikan kesempatan yang sama seperti industri yang diberikan kepada industri-industri besar itu. Di sisi lain yang besar-besar itu juga harus diawasin," ujar Taufan dalam siaran pers, Selasa (14/9)