Glenny Kairupan Resmi Diangkat Sebagai Komisaris Garuda Indonesia (GIAA)



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Kamis (15/8) di Gedung Manajemen Garuda. RUPSLB ini dihadiri oleh pemegang 68.039.099.546 lembar saham, yang mewakili 74,37% dari total saham GIAA.

Dalam rapat tersebut, Mayor Jenderal TNI (Purn.) Glenny Kairupan secara resmi diangkat sebagai komisaris baru dari emiten maskapai penerbangan itu.

Penunjukan ini bertujuan untuk melengkapi susunan pengurus Garuda Indonesia dan diharapkan dapat memperkuat akselerasi kinerja Garuda Indonesia untuk menjadi entitas bisnis yang lebih sehat dan menguntungkan.


Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, menyampaikan keyakinannya bahwa penambahan jajaran komisaris ini akan mendukung percepatan kinerja perusahaan.

Baca Juga: Garuda Indonesia (GIAA) Mengangkut 11,53 Juta Penumpang Sepanjang Semester I-2024

 "Kami percaya bahwa penguatan formasi manajemen Garuda Indonesia dengan berbagai latar belakang profesional akan mendukung roadmap strategis perusahaan ke depan. Kami terus berkomitmen untuk mengoptimalkan seluruh aspek operasional dan layanan guna memberikan nilai tambah kepada pengguna jasa," ujar Irfan dalam siaran pers, Jumat (16/8).

Penguatan formasi manajemen Garuda Indonesia dengan berbagai latar belakang profesionalnya, diharapkan dapat selaras dengan roadmap strategis korporasi ke depannya.

"Roadmap saat ini terus dioptimalkan pada seluruh lini, baik dari aspek operasional maupun layanan yang berlandaskan komitmen untuk memberikan nilai tambah penerbangan full service bagi pengguna jasa," tutup Irfan.

Baca Juga: Diperkuat, Kerja Sama GIAA dengan Japan Airlines Bakal Lebih Dari Codeshare

Susunan Dewan Komisaris Garuda Indonesia saat ini adalah:

  • Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen: Fadjar Prasetyo
  • Komisaris: Chairal Tanjung
  • Komisaris Independen: Timur Sukirno
  • Komisaris: Glenny Kairupan
Susunan Direksi Garuda Indonesia tetap tidak mengalami perubahan, yaitu:

  • Direktur Utama: Irfan Setiaputra
  • Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Prasetio
  • Direktur Niaga: Ade R. Susardi
  • Direktur Operasi: Tumpal Manumpak Hutapea
  • Direktur Teknik: Rahmat Hanafi
  • Direktur Human Capital dan Corporate Service: Enny Kristiani
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati