JAKARTA. Bank Indonesia (BI) menilai rencana pemerintah menerbitkan obligasi global seperti samurai bond dan euro bond pada tahun ini akan membawa banyak keuntungan. Halim Alamsyah, Deputi Gubernur BI, mengatakan, rencana penerbitan surat utang ini akan memperkuat cadangan devisa (cadev) dan pemerintah juga akan menambah likuiditasnya pada rekening BI. “Ujungnya secara keseluruhan sistem perbankan akan bertambah likuiditasnya,” kata Halim, kepada KONTAN, kemarin. Seperti diketahui, pemerintah tengah berencana akan menerbitkan samurai bond dan euro bond pada tahun 2015 ini untuk mendukung pembiayaan perekonomian seperti pembangunan infrastruktur. Halim juga memastikan, rencana penerbitan obligasi internasional oleh pemerintah itu tidak akan memengaruhi penghimpunan likuiditas bank di dalam negeri, karena pemerintah akan mengincar pasar di luar negeri. “Serta rencana bank yang ingin menerbitkan obligasi valas juga tidak akan terpengaruh terhadap rencana penerbitan global bond,” tambahnya.
Global bond bantu memupuk cadangan devisa
JAKARTA. Bank Indonesia (BI) menilai rencana pemerintah menerbitkan obligasi global seperti samurai bond dan euro bond pada tahun ini akan membawa banyak keuntungan. Halim Alamsyah, Deputi Gubernur BI, mengatakan, rencana penerbitan surat utang ini akan memperkuat cadangan devisa (cadev) dan pemerintah juga akan menambah likuiditasnya pada rekening BI. “Ujungnya secara keseluruhan sistem perbankan akan bertambah likuiditasnya,” kata Halim, kepada KONTAN, kemarin. Seperti diketahui, pemerintah tengah berencana akan menerbitkan samurai bond dan euro bond pada tahun 2015 ini untuk mendukung pembiayaan perekonomian seperti pembangunan infrastruktur. Halim juga memastikan, rencana penerbitan obligasi internasional oleh pemerintah itu tidak akan memengaruhi penghimpunan likuiditas bank di dalam negeri, karena pemerintah akan mengincar pasar di luar negeri. “Serta rencana bank yang ingin menerbitkan obligasi valas juga tidak akan terpengaruh terhadap rencana penerbitan global bond,” tambahnya.