BEKASI. PT General Motors Indonesia (GMI) kembali mengoperasikan pabrik otomotif di Indonesia. Delapan tahun silam, perusahaan asal Amerika Serikat (AS) itu menghentikan kegiatan produksinya karena kalah bersaing dengan pemain otomotif Jepang. Pabrik yang menempati lahan seluas 58.000 m² itu, akan menjadi tempat produksi produk andalan GM Indonesia di pasar domestik, yakni Chevrolet Spin. Mobil itu masuk dalam kategori multi purpose vehicle (MPV) kelas bawah atau entry level. Timothy E Lee, Presiden Direktur General Motors International Operations, menuturkan, pihaknya tertarik dengan pasar otomotif di Indonesia, terutama di segmen MPV kelas bawah yang gemuk. GM membenamkan investasi sebesar US$ 150 juta sejak Agustus 2011 untuk merenovasi gedung dan fasilitas produksi bagi Spin.
GM operasikan pabrik spin di Indonesia
BEKASI. PT General Motors Indonesia (GMI) kembali mengoperasikan pabrik otomotif di Indonesia. Delapan tahun silam, perusahaan asal Amerika Serikat (AS) itu menghentikan kegiatan produksinya karena kalah bersaing dengan pemain otomotif Jepang. Pabrik yang menempati lahan seluas 58.000 m² itu, akan menjadi tempat produksi produk andalan GM Indonesia di pasar domestik, yakni Chevrolet Spin. Mobil itu masuk dalam kategori multi purpose vehicle (MPV) kelas bawah atau entry level. Timothy E Lee, Presiden Direktur General Motors International Operations, menuturkan, pihaknya tertarik dengan pasar otomotif di Indonesia, terutama di segmen MPV kelas bawah yang gemuk. GM membenamkan investasi sebesar US$ 150 juta sejak Agustus 2011 untuk merenovasi gedung dan fasilitas produksi bagi Spin.