JAKARTA. Meski secara kualitas masih kalah dengan alat berat buatan Amerika, Eropa atau Jepang, justru PT Gaya Makmur Tractors (GMT), salah satu distributor alat berat, sangat mengandalkan produk alat berat asal China. Tahun lalu, dari sekitar 400 alat berat yang berhasil GMT jual, sebagian besar berasal dari alat berat China. Misalnya, alat berat XCMG untuk tipe mesin derek (crane), ekskavator dan motor grader mampu terjual 160 unit atau memakan porsi 40% dari total penjualan GMT. Ini belum termasuk penjuaalan alat berat merek China yang lain seperti Shanui dan Foton yang menyumbang 25% dari total penjualan.
GMT andalkan alat berat China
JAKARTA. Meski secara kualitas masih kalah dengan alat berat buatan Amerika, Eropa atau Jepang, justru PT Gaya Makmur Tractors (GMT), salah satu distributor alat berat, sangat mengandalkan produk alat berat asal China. Tahun lalu, dari sekitar 400 alat berat yang berhasil GMT jual, sebagian besar berasal dari alat berat China. Misalnya, alat berat XCMG untuk tipe mesin derek (crane), ekskavator dan motor grader mampu terjual 160 unit atau memakan porsi 40% dari total penjualan GMT. Ini belum termasuk penjuaalan alat berat merek China yang lain seperti Shanui dan Foton yang menyumbang 25% dari total penjualan.