Gojek & Pemprov DKI Dorong Integrasi Antar Moda Transportasi lewat Shelter Palmerah



KONTAN.CO.ID - Gojek berkomitmen untuk terus berinovasi menghadirkan ragam solusi mobilitas terdepan bagi masyarakat. Terbaru, bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Gojek meresmikan operasional Shelter Palmerah yang turut menjadi titik jemput layanan GoRide Instant.

Lokasi shelter yang sangat strategis-terintegrasi dengan Stasiun Palmerah dan Halte Transjakarta Pasar Palmerah, berkontribusi bagi terciptanya ketertiban lalu lintas di kawasan sekitar. Serta di saat yang sama memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna untuk bisa melakukan perjalanan transportasi multi-moda secara terintegrasi.

Gede Manggala, Head of Regions & External Affairs Gojek dalam kegiatan syukuran dan peresmian Shelter Gojek Palmerah mengatakan “Melalui Shelter Gojek yang didukung layanan GoRide Instant, kami memadukan pemanfaatan infrastruktur fisik dan infrastruktur digital untuk menawarkan pengalaman mobilitas terbaik bagi masyarakat.


Ketertiban lalu lintas di kawasan Stasiun Palmerah bisa terjaga dengan baik, serta di saat yang sama memudahkan masyarakat melakukan perjalanan multi-moda. Turun kereta atau turun dari bus, gak pake lama bisa lanjutkan perjalanan naik GoRide Instant.”

Gede menambahkan, berdasarkan data internal Gojek, pemesanan layanan GoRide Instant 3x lipat lebih hemat waktu tunggu dibanding layanan reguler. Hal ini membuat perjalanan multi-moda masyarakat bisa semakin efisien, ditambah saat ini Gojek telah memiliki fitur GoTransit yang memungkinkan pengguna untuk membeli tiket transportasi publik di aplikasi Gojek. Sehingga dengan Gojek, masyarakat cukup menggunakan satu aplikasi untuk menjawab beragam kebutuhan transportasi.

Chaidir, Wakil Wali Kota Jakarta Pusat mengapresiasi inovasi Gojek dalam mendukung program pemerintah menggalakkan penggunaan layanan transportasi publik. “Di tahun 2023 ini Pemprov DKI Jakarta menargetkan peningkatan penggunaan transportasi publik hingga 51%. Hal ini bisa dicapai lewat peningkatan keterjangkauan transportasi publik dari yang awalnya 86% menjadi 95%.

Di situlah layanan seperti Gojek bisa berperan sebagai penghubung masyarakat dengan layanan transportasi publik. Salah satunya dengan inovasi GoRide Instant yang memudahkan masyarakat pengguna transportasi publik melanjutkan perjalanannya. Terlebih lokasinya sangat strategis yang terintegrasi dengan Stasiun KRL maupun Halte Bus Transjakarta.”

Kepala Bidang Angkutan Jalan Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta Ferdinand mengatakan "Pada prinsipnya shelter GoRide Instant perlu kita apresiasi. Ini salah satu langkah inovasi dalam mempermudah perpindahan first mile dan last mile baik dari dan ke kereta (Kereta Commuterline) maupun layanan Transjakarta.

Stasiun Palmerah digunakan lebih dari dua belas ribu pelaku perjalanan tiap harinya, yang sebagian first mile dan last mile-nya juga menggunakan Gojek. Dengan adanya shelter Gojek ini maka diharapkan dapat turut mendukung kawasan sekitar stasiun yang lebih tertata dan membantu mengurangi kemacetan lalu lintas di sekitar kawasan stasiun Palmerah.

Baca Juga: Terbitkan 118 Miliar Saham, Gojek Tokopedia (GOTO) Bakal Gelar Private Placement

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti