KONTAN.CO.ID -   JAKARTA. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mengantongi keuntungan sebesar Rp 1,5 triliun dari penjualan saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) alias Alfamart.

Direktur Keuangan Grup Goto Jacky Lo mengatakan AMRT menunjukkan kinerja yang kuat karena itu perusahaan merealisasikan keuntungan yang signifikan dari investasi minoritas GOTO.

"Divestasi ini konsisten dengan strategi jangka panjang kami untuk fokus pada bisnis inti Perseroan," ucapnya dalam keterangan resmi, Rabu (14/12). 

Baca Juga: Saham GOTO Kembali ARB Saat IHSG Terkoreksi, Ini 10 Saham Top Losers Siang Ini

Sebelumnya Jacky menyampaikan sepanjang kuartal III 2022 ini GOTO sangat berhati-hati dalam mengelola biaya dan pengeluaran. Pada kuartal III-2022, rata-rata burn rate GOTO telah turun 13% secara kuartalan. 

"Disiplin mengurangi beban operasional yang kami yakini akan menghasilkan perbaikan yang berkelanjutan di tingkat burn rate setiap bulannya," kata dia. 

GOTO juga bakal mempertimbangkan opsi dalam divestasi aset non core dan portofolio perseroan. Jacky menegaskan pihaknya tidak akan melakukan investasi baru yang tidak memberikan kontribusi pada percepatan profitabilitas. 

Baca Juga: IHSG Melemah 0,39% ke 6.783 Pada Sesi I Hari Ini (14/12), Sektor Teknologi Melorot

Adapun pada perdagangan Rabu (14/12) hingga pukul 14:16 WIB AMRT berada di level Rp 2.590. Sepanjang tahun berjalan ini saham Alfamart sudah melesat 113,17%. 

Di sisi lain, saham emiten teknologi berkode GOTO ini kembali ambles setelah kemarin rebound ke level Rp 100. GOTO berada di posisi Rp 95 atau turun 5% dari hari sebelumnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli