KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS) siap untuk melaksanakan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) alias rights issue. Mengutip keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia, Kamis (3/12), GEMS akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 588,23 juta saham baru dengan nilai nominal Rp 100 per saham, dengan total penawaran seluruhnya berjumlah Rp 58,82 miliar dalam penawaran umum terbatas I (PUT I). Adapun setiap pemegang 10 saham lama yang namanya tercatat pada tanggal 8 Februari 2021 berhak atas sebanyak satu HMETD. HMETD dapat diperdagangkan baik di dalam maupun di luar BEI dan dilaksanakan mulai tanggal 10 Februari 2021 sampai dengan 17 Februari 2021. Meski demikian, GEMS belum menentukan harga pelaksanaan rights issue ini. Sekretaris Perusahaan GEMS Sudin Sudirman mengungkapkan, harga pelaksanaan akan ditentukan di kemudian hari oleh manajemen GEMS. “Mungkin nanti pada submission berikutnya di pertengahan Januari 2021,” ujar Sudin saat dikonfirmasi Kontan.co.id, Kamis (3/12).
Golden Energy Mines (GEMS) siap menambah free float lewat rights issue
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS) siap untuk melaksanakan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) alias rights issue. Mengutip keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia, Kamis (3/12), GEMS akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 588,23 juta saham baru dengan nilai nominal Rp 100 per saham, dengan total penawaran seluruhnya berjumlah Rp 58,82 miliar dalam penawaran umum terbatas I (PUT I). Adapun setiap pemegang 10 saham lama yang namanya tercatat pada tanggal 8 Februari 2021 berhak atas sebanyak satu HMETD. HMETD dapat diperdagangkan baik di dalam maupun di luar BEI dan dilaksanakan mulai tanggal 10 Februari 2021 sampai dengan 17 Februari 2021. Meski demikian, GEMS belum menentukan harga pelaksanaan rights issue ini. Sekretaris Perusahaan GEMS Sudin Sudirman mengungkapkan, harga pelaksanaan akan ditentukan di kemudian hari oleh manajemen GEMS. “Mungkin nanti pada submission berikutnya di pertengahan Januari 2021,” ujar Sudin saat dikonfirmasi Kontan.co.id, Kamis (3/12).