JAKARTA. Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) meminta pemerintah menaikkan target pertumbuhan ekonomi tahun depan dari 6,3% menjadi 6,5%. Sebab, fraksi berlambang pohon beringin ini meramalkan kondisi perekonomian tahun depan lebih bagus ketimbang sekarang.Golkar juga beralasan kondisi perekonomian dalam negeri juga tengah membaik. Terbukti, pada semester pertama tahun ini, ekonomi sudah tumbuh sebesar 5,9% dan diprediksikan semester kedua juga masih bagus. "Tahun 2011 merupakan momentum untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi maka target ekonomi harus lebih ekspansif," kata Juru bicara Fraksi Golkar Mahyudin saat menyampaikan pandangan umum fraksi atas nota keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2011 dalam rapat paripurna DPR, Selasa (24/8).Jika pemerintah mematok target rendah, Golkar menganggap pemerintah enggan bekerja keras. Seperti diketahui, pada 16 Agustus lalu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mematok target pertumbuhan ekonomi sebesar 6,3% untuk tahun depan. Hal ini disampaikan saat membacakan pengantar nota keuangan dan RAPBN 2011 di gedung DPR.Golkar juga meminta pemerintah menekan inflasi dari 5,3% menjadi 5%. Sebab, fraksi ini menilai inflasi yang tinggi akan membebani masyarakat.Golkar optimis, angka inflasi bisa ditekan. Sebab, fraksi ini menyatakan selama ini instrumen pemerintah dan Bank Indonesia sudah berjalan efektif. "Masalah inflasi 2010 ini hanya karena hambatan distribusi saja. Bila ini mampu diatasi, angka inflasi akan terjaga," kata Mahyudin.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Golkar desak pemerintah naikkan target pertumbuhan
JAKARTA. Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) meminta pemerintah menaikkan target pertumbuhan ekonomi tahun depan dari 6,3% menjadi 6,5%. Sebab, fraksi berlambang pohon beringin ini meramalkan kondisi perekonomian tahun depan lebih bagus ketimbang sekarang.Golkar juga beralasan kondisi perekonomian dalam negeri juga tengah membaik. Terbukti, pada semester pertama tahun ini, ekonomi sudah tumbuh sebesar 5,9% dan diprediksikan semester kedua juga masih bagus. "Tahun 2011 merupakan momentum untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi maka target ekonomi harus lebih ekspansif," kata Juru bicara Fraksi Golkar Mahyudin saat menyampaikan pandangan umum fraksi atas nota keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2011 dalam rapat paripurna DPR, Selasa (24/8).Jika pemerintah mematok target rendah, Golkar menganggap pemerintah enggan bekerja keras. Seperti diketahui, pada 16 Agustus lalu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mematok target pertumbuhan ekonomi sebesar 6,3% untuk tahun depan. Hal ini disampaikan saat membacakan pengantar nota keuangan dan RAPBN 2011 di gedung DPR.Golkar juga meminta pemerintah menekan inflasi dari 5,3% menjadi 5%. Sebab, fraksi ini menilai inflasi yang tinggi akan membebani masyarakat.Golkar optimis, angka inflasi bisa ditekan. Sebab, fraksi ini menyatakan selama ini instrumen pemerintah dan Bank Indonesia sudah berjalan efektif. "Masalah inflasi 2010 ini hanya karena hambatan distribusi saja. Bila ini mampu diatasi, angka inflasi akan terjaga," kata Mahyudin.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News