Golkar mempersilahkan JK jadi capres dari PKB



JAKARTA. Partai Golkar tidak mempermasalahkan pencalonan Jusuf Kalla (JK), sebagai kandidat bakal capres dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). "Pak JK mau ke PKB silahkan saja, kami tidak bisa menghentikannya, karena seorang kader Golkar tidak masalah menjadi bakal capres partai lain, asal tidak merangkap menjadi pengurus partai lain, itu tidak apa-apa," kata Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Fadel Muhamad (29/10).

Pendapat yang sama juga keluar dari pernyataan Wakil Sekretaris Partai Golkar, Nurul Arifin, dia bilang partainya mengapresiasi JK yang tengah digadang-gadang menjadi capres dari PKB. Golkar, lanjut Nurut, menghormati hak politiknya atas pencapresan ini. Sementara ketika disinggung apakah Golkar tetap kekeuh mengusung Abu Rizal Bakrie sebagai capres, Nurul membenarkannya. 

"Pak JK adalah seorang tokoh yang mampu menciptakan pengikutnya sendiri, kami menghargai itu. Partai Golkar tetap berkomitmen UNTUK mengusung ARB sebagai capres, tidak ada yang lain" tandas Nurul.


Sebelumnya, dukungan untuk Jusuf Kalla menjadi calon presiden datang dari sebelas pimpinan Partai Kebangkitan Daerah (PKB) dari Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua yang menemui Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB, Muhaimin Iskandar.

Mereka melaporkan usulan yang berkembang di daerahnya masing-masing mengenai perlunya mengajukan mantan Wapres, Jusuf Kalla sebagai calon presiden dari partai kaum nahdliyin itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hendra Gunawan