BOGOR. Wakil Ketua Umum Partai Golkar Agung Laksono meminta agar Komisi Pemilihan Umum (KPU) segera menyelesaikan kasus Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang bermasalah diselesaikan. Soalnya, penundaan yang berulang-ulang dalam menetapkan DPT berpotensi membuat jadwal pemilu tertunda. "Jangan sampai karena penetapan DPT ditunda-tunda terus membuat ada penundaan pemilu. Saya tidak setuju ada penundaan pemilu. Jadi pemilu harus tetap on schedule," tutur Agung saat ditemui di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (4/11). Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) ini mendesak agar KPU segera melakukan perbaikan terhadap masalah DPT yang belum lengkap. Ia meminta, dalam pembenahan DPT tidak menyulut masalah baru. Kasus DPT ini seharusnya sudah selesai karena sudah diundangkan beberapa kali. Agung mendesak agar KPU bekerja serius siang malam bila kasus DPT bermasalah ini belum selesai. "Jadi menurut saya, dipaksakan selesailah. Kalau tidak dipaksakan, ya tidak selesai-selesai. Kapan bisa selesainya," terang Mantan Ketua DPR ini.Untuk itu, Agung meminta KPU menetapkan DPT pada hari ini dan tidak ditunda-tunda lagi.
Golkar: Penetapan DPT molor, pemilu bisa tertunda
BOGOR. Wakil Ketua Umum Partai Golkar Agung Laksono meminta agar Komisi Pemilihan Umum (KPU) segera menyelesaikan kasus Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang bermasalah diselesaikan. Soalnya, penundaan yang berulang-ulang dalam menetapkan DPT berpotensi membuat jadwal pemilu tertunda. "Jangan sampai karena penetapan DPT ditunda-tunda terus membuat ada penundaan pemilu. Saya tidak setuju ada penundaan pemilu. Jadi pemilu harus tetap on schedule," tutur Agung saat ditemui di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (4/11). Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) ini mendesak agar KPU segera melakukan perbaikan terhadap masalah DPT yang belum lengkap. Ia meminta, dalam pembenahan DPT tidak menyulut masalah baru. Kasus DPT ini seharusnya sudah selesai karena sudah diundangkan beberapa kali. Agung mendesak agar KPU bekerja serius siang malam bila kasus DPT bermasalah ini belum selesai. "Jadi menurut saya, dipaksakan selesailah. Kalau tidak dipaksakan, ya tidak selesai-selesai. Kapan bisa selesainya," terang Mantan Ketua DPR ini.Untuk itu, Agung meminta KPU menetapkan DPT pada hari ini dan tidak ditunda-tunda lagi.
