JAKARTA. Partai Golongan Karya (Golkar) pesimis usulan hak angket pajak akan gol dalam rapat paripurna DPR. Partai berlambang beringin yakin usulan itu dianulir jika seluruh anggota DPR hadirSekretaris Fraksi Partai Golkar Ade Komaruddin mengaku sudah menghitung. Dia mengatakan, kunci kemenangan usulan hak angket pajak ini berada di tangan Partai Gerindra. "Sekarang Gerindra sedang menimbang-nimbang ke mana suaranya. Tapi sebenarnya tergantung soliditas masing-masing fraksinya," imbuhnya, Selasa (22/2).Jika pun kalah, Ade menganggap hal itu biasa. Yang penting, dia menilai partainya sudah memperjuangkan angket dengan motivasinya untuk memberantas mafia pajak.Gerindra sendiri menolak usulan hak angket pajak itu. Juru bicara Fraksi Partai Gerindra Martin Hutabarat mengatakan usulan hak angket itu hanyalah keputusan emosi sesaat. "Janganlah membuat suatu usul-usul yang menjadi keputusan emosional tapi harus rasional," ujar Martin.Anggota Komisi III DPR ini mengatakan, sebaiknya membenahi sistem perpajakan terlebih dahulu ketimbang membentuk panitia kerja. Selain Gerindra, sejumlah partai juga menolak usulan hak angket pajak ini. Di antaranya, fraksi Partai Demokrat, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Sementara yang mendukung, selain Partai Golongan Karya adalah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Saat ini rapat paripuna masih diskors. Rencananya, bila usulan ini tidak setujui maka akan ada pemungutan suara.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Golkar pesimistis usulan hak angket disetujui
JAKARTA. Partai Golongan Karya (Golkar) pesimis usulan hak angket pajak akan gol dalam rapat paripurna DPR. Partai berlambang beringin yakin usulan itu dianulir jika seluruh anggota DPR hadirSekretaris Fraksi Partai Golkar Ade Komaruddin mengaku sudah menghitung. Dia mengatakan, kunci kemenangan usulan hak angket pajak ini berada di tangan Partai Gerindra. "Sekarang Gerindra sedang menimbang-nimbang ke mana suaranya. Tapi sebenarnya tergantung soliditas masing-masing fraksinya," imbuhnya, Selasa (22/2).Jika pun kalah, Ade menganggap hal itu biasa. Yang penting, dia menilai partainya sudah memperjuangkan angket dengan motivasinya untuk memberantas mafia pajak.Gerindra sendiri menolak usulan hak angket pajak itu. Juru bicara Fraksi Partai Gerindra Martin Hutabarat mengatakan usulan hak angket itu hanyalah keputusan emosi sesaat. "Janganlah membuat suatu usul-usul yang menjadi keputusan emosional tapi harus rasional," ujar Martin.Anggota Komisi III DPR ini mengatakan, sebaiknya membenahi sistem perpajakan terlebih dahulu ketimbang membentuk panitia kerja. Selain Gerindra, sejumlah partai juga menolak usulan hak angket pajak ini. Di antaranya, fraksi Partai Demokrat, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Sementara yang mendukung, selain Partai Golongan Karya adalah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Saat ini rapat paripuna masih diskors. Rencananya, bila usulan ini tidak setujui maka akan ada pemungutan suara.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
